Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Monolit" Logam yang Dikira dari Dunia Lain Hilang, Ini Respons Netizen

Kompas.com - 30/11/2020, 15:10 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

 

UTAH, KOMPAS.com - "Monolit" logam misterius yang ditanam oleh pihak tak dikenal di gurun batu merah Utah, Amerika Serikat (AS) pekan lalu dikabarkan hilang pada Sabtu (28/11/2020) memicu munculnya berbagai teori di kalangan netizen media sosial.

Biro Manajemen Tanah di Utah mengungkap bahwa mereka mendapat kabar dari sumber terpercaya tentang hilangnya logam tersebut pada Jumat malam.

Kini, monolit itu sirna kecuali beberapa batu yang tersisa dan potongan logam berbentuk segitiga yang ditunjukkan beberapa warga yang penasaran dan langsung meluncur ke TKP.

Baca juga: Monolit Logam Misterius yang Dikira dari Dunia Lain Dilaporkan Menghilang

Seorang netizen dengan nama akun Jack Waters mengatakan bahwa ketika dia berusaha mencapai titik lokasi monolit yang viral itu, monolit itu sudah hilang.

Yang tersisa hanyalah sepotong logam berbentuk segitiga di tanah. Jack pun menebak, mungkin "monolit" itu dibongkar oleh seseorang yang bertekad untuk mencari tahu asal-usul logam tersebut namun bertindak ceroboh.

Baca juga: Berkat Internet, Misteri Monolit Logam di Gurun Utah Mulai Terpecahkan

Sementara netizen lain berpendapat, "monolit" yang hilang itu adalah karya seni yang sengaja dibuat seorang atau sekelompok seniman.

Melansir dari The Salt Lake Tribune, seorang reporter media itu mendaki ke titik lokasi logam ditemukan pada Sabtu lalu dan memastikan bahwa benda viral di media sosial itu sudah raib.

Spencer Owen melaporkan bahwa dia melihat "monolit" itu pada Jumat sore dan berkemah di wilayah itu semalaman. 

Namun, ketika dia mendaki ke daerah itu lagi pada hari Sabtu, orang-orang yang melaluinya memberitahu bahwa benda itu sudah hilang.

Baca juga: Monolit Logam Misterius Ditemukan di Utah, Dikira dari Dunia Lain

Ketika Owen tiba di sana, benar saja, logam yang tadinya berdiri tegak itu sudah tiada dan hanya menyisakan sepotong logam segitiga yang menutupi lubang berbentuk segitiga di bebatuan.

“Saya benar-benar kecewa,” kata Owen, yang mengunggah video di Instagram-nya. “Itu sangat cantik dan berkilau. Saya ingin melihatnya lagi."

Riccardo Marino dan pacarnya Sierra Van Meter sedang melakukan perjalanan dari Colorado ke California pada hari Jumat dan memutuskan untuk berhenti serta melihat obyek tersebut setelah menemukan koordinat GPS secara online.

Baca juga: Pilot Helikopter Temukan Monolit Logam Misterius di Gurun Terpencil AS

“Ini hanya pengalaman sekali seumur hidup yang tidak boleh kami lewatkan,” kata Marino kepada KUTV dikutip Associated Press (AP).

Dalam perjalanan, mereka mengaku melewati truk gandeng yang panjang dengan benda besar di belakang dan Riccardo berseru sambil bercanda, “Oh lihat, ada monolit Utah di sana."

Ketika mereka sampai di tempat itu, "monolit" Utah sudah hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com