WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Donald Trump mengecam FBI karena tidak mendukung klaim penipuan pemilu, mengeluh tidak melayaninya dan mengatakan dia kecewa karena mereka tidak "menangkap" siapa pun.
"Mengapa FBI tidak ada di mana-mana?" katanya pada Minggu pagi (29/11/2020), dalam wawancara televisi pertamanya sejak pemilu.
"Mereka tidak. Mereka tidak benar, dan itu hal yang mengerikan," lanjutnya.
Presiden mengatakan kepada presenter Fox News bahwa dia merasa FBI "melewatkan tindakan".
Dia menambahkan, “Tidak dapat memberi tahu Anda di mana mereka (FBI) berada. Saya bertanya apakah mereka melihatnya (penipuan), semua orang menjawab ya."
Baca juga: Kaki Joe Biden Retak, Ini Respons Donald Trump
Trump berspekulasi bahwa beberapa orang di FBI sedang bekerja melawannya.
“Saya tahu FBI dan sangat bagus pada level yang kita bicarakan,” katanya.
"Ini tak terbayangkan. Anda akan mengira ini adalah hal terbesar yang bisa mereka lihat. Mereka terus berjalan. Mereka sudah lama ada di sana. Beberapa telah melayani banyak presiden," ujar presiden AS ke-45 itu.
"Yang bisa saya katakan adalah tidak ada yang datang kepada saya dan mengatakan FBI telah menangkap...FBI sedang melihat kekuasaan."
Presiden memiliki hubungan yang sangat kontroversial dengan kepala FBI saat ini Christopher Wray, yang dia tunjuk untuk menggantikan James Comey pada Juni 2017.
Baca juga: Pilpres AS, Gugatan Trump Ditolak Lagi di Pennsylvania
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan