CHUHUIV, KOMPAS.com - Sedikitnya 22 orang termasuk taruna militer tewas, dan 2 lainnya terluka parah pada Jumat (25/9/2020), akibat jatuhnya pesawat Angkatan Udara (AU) Ukraina.
Pesawat itu jatuh di dekat Kharkiv, timut Ukraina, menurut Kementerian Dalam Negeri.
"22 orang tewas," kata Wakil Menteri Dalam Negeri Ukraina Anton Geraschenko kepada AFP, seraya menambahkan "pencairan 2 orang lainnya terus berlanjut".
Baca juga: Pesawat Superjumbo Airbus A380 Terakhir Telah Keluar dari Pabrik
Pesawat itu membawa total 28 penumpang, termasuk 21 taruna militer dan 7 awak, terangnya.
"Ini mengejutkan," tambahnya. "Sementara ini belum bisa ditentukan penyebab kecelakaan itu."
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, dia akan berkunjung ke TKP pada Sabtu (26/9/2020).
Baca juga: Diungkap, Pola Penularan Covid-19 di dalam Kabin Pesawat
"Kami segera membentuk komisi untuk menyelidiki semua keadaan dan penyebab tragedi itu," tulisnya di Facebook.
Pesawat Antonov-26 jatuh sekitar pukul 20.50 waktu setempat, 2 kilometer dari pangkalan udara militer Chuhuiv, kata layanan darurat yang dikutip AFP.
Pesawat jatuh lalu terbakar, dan apinya berhasil padam 1 jam kemudian.
Kota Chuhuiv berada sekitar 30 km di sisi tenggara Kharkiv, dan 100 km di barat garis depan separatis pro-Rusia.
Baca juga: Kangen Naik Pesawat, Tiket Terbang Tanpa Mendarat Ludes Terjual 10 Menit
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.