Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah AS, Giliran Pesawat Norwegia yang Dicegat MiG-31 Rusia

Kompas.com - 06/09/2020, 14:03 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber UPI

MOSKWA, KOMPAS.com - Jet tempur Rusia mencegat pesawat patroli milik Norwegia di atas Laut Barents. 

Pencegatan itu dilaporkan sebagai pencegatan tiga kali berturut-turut dalam tiga pekan terakhir.

Laporan iti disampaikan oleh pejabat tinggi militer Rusia pada Sabtu (5/9/2020) sebagaimana dilansir dari United Press International.

Awalnya, radar milik Rusia mendeteksi adanya target dari wilayah udara internasional menuju wilayah udara Rusia.

Baca juga: AS: Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat AS dengan Tidak Profesional

Setelah terdeteksi, jet tempur Rusia bergegas diterbangkan untuk mencegat target tersebut sebagaimana diwartakan TASS.

Menurut Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia, jet tempur yang diterbangkan dari unit pertahanan udara Armada Utara adalah jet tempur MiG-31.

MiG-31 lantas mencegat target tersebut yang diidentifikasi sebagai pesawat pengintai maritim P-3S Orion milik Angkatan Udara Kerajaan Norwegia.

Setelah itu, P-3S Orion dilaporkan menjauh dari wilayah udara Rusia. MiG-31 berhasil melaksanakan tugasnya dan kembali ke pangkalannya.

Baca juga: Sukhoi Su-27SM Rusia Cegat Pesawat Pengintai Milik AS di Laut Baltik

Dilaporkan TASS, insiden itu adalah kali ketiga pesawat Rusia mencegat pesawat milik Norwegia.

Pekan lalu, jet tempur MiG-31 juga mencegat pesawat yang sama yakni P-3S Orion di atas perairan yang sama, Laut Barents.

Sedangkan dua pekan sebelumnya, dua jet tempur Su-27 Flanker mencegat pesawat pengebom B-52 milik Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) di atas perairan Laut Hitam.

Sementara itu, beberapa waktu lalu, dua jet tempur F-22 milik Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara mencegat pesawat patroli Rusia dekat Alaska.

Baca juga: Suriah Cegat Obyek Musuh di Damaskus

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Akibat Israel Serang Rafah, Perundingan Gencatan Senjata Buntu Lagi

Akibat Israel Serang Rafah, Perundingan Gencatan Senjata Buntu Lagi

Global
Banyak Orang Asia hingga Amerika Latin Diperkirakan Konsumsi Serangga

Banyak Orang Asia hingga Amerika Latin Diperkirakan Konsumsi Serangga

Global
Ramai soal Pengguna Media Sosial Blokir Artis-artis Ternama, Ada Apa?

Ramai soal Pengguna Media Sosial Blokir Artis-artis Ternama, Ada Apa?

Internasional
Menlu AS di Ukraina untuk Memastikan Hal Ini

Menlu AS di Ukraina untuk Memastikan Hal Ini

Global
Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Global
Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Global
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com