Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Ibunya Mabuk 3 Hari, Bocah 3 Tahun Kelaparan dan Makan Plastik

Kompas.com - 20/09/2020, 19:09 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Mirror

ODESSA, KOMPAS.com - Seorang bocah lelaki berusia 3 tahun yang kelaparan, ditemukan mengunyah kantong plastik sendirian di apartemen yang terkunci.

Bocah lelaki bernama Volodya itu dikunci sendirian oleh ibunya, Natalia, yang mabuk minum-minum di Odessa, Ukraina selatan, selama 3 hari.

Bocah itu ditemukan pada Kamis (3/9/2020) dengan kondisi kelaparan dan susah mengambil air sampai bocor ke kamar di bawahnya.

Baca juga: Jalan-jalan di Kota, Ibu Ini Taruh Bayi Usia 1 Minggu di Tas Jinjing

Menurut salah satu tetangga, tim penyelamat menemukannya telanjang dan sendirian, mengunyah kantong plastik yang ditaburi gula.

Mirror pada Selasa (8/9/2020) mewartakan, polisi juga tidak menemukan makanan di apartemen.

Seorang wanita yang apartemennya mengalami kerusakan air berkata ke media lokal, "Saya melihat air mengalir ke dinding saya dan berlari ke atas coba menemukan Natalia."

Baca juga: Mabuk, Turis Wanita Telanjang Panjat Kuil Buddha Sambil Mengomel

"Ketika saya mengetahui Volodya sendirian di rumah, saya menelepon layanan darurat."

Tim penyelamat lalu melubangi pintu depan yang terbuat dari logam, sehingga mereka bisa masuk apartemen dan menyelamatkannya.

Volodya yang terkulai lemas langsung dibawa ke rumah sakit dan dokter mendiagnosisnya mengalami malnutrisi.

Layanan sosial mengatakan, kondisi rumah sangat buruk sampai berpotensi membahayakan nyawa.

Baca juga: Tentara Wanita Diperkosa Saat Mandi, Pelaku Mabuk Usai Promosi Jabatan

Yulia Nikandrova kepala Layanan Perlindungan Anak berkomentar, "Anak itu hidup dalam kondisi tidak sehat yang mengerikan."

"Apartemennya banyak kecoak dan terkontaminasi dengan debu serta kotoran."

"Tidak ada makanan di apartemen. Bocah laki-laki itu diabaikan dan (tubuhnya) penuh memar."

Ibu Volodya pulang keesokan harinya setelah layanan sosial turun tangan.

Baca juga: Bus Nyungsep ke Danau karena Sopir Mabuk, 21 Penumpang Tewas

Dia diinterogasi polisi dan didakwa gagal menjalankan tugas sebagai orangtua.

Sementara itu tetangga melaporkan, dia sering meninggalkan anaknya tanpa pengawasan dan pergi minum-minum dengan teman-temannya.

Laporan yang dikutip Mirror menerangkan, Volodya akan ditempatkan di panti asuhan setelah keluar dari rumah sakit, karena para petinggi perlindungan anak hendak menuntut ibu Volodya dan mencabut hak asuhnya.

Baca juga: Seorang Balita Ditemukan Tewas Setelah Terjebak di dalam Lift Sendirian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com