VANCOUVER, KOMPAS.com - Asap dari kebakaran hutan California dan Oregon sampai ke Vancouver, kota terbesar ketiga di Kanada.
Kota itu terkenal dengan pemandangan indah pegunungannya dan angin laut yang segar, tapi kini tercemar dengan udara kotor dari asap kebakaran hutan.
Pada Jumat (18/9/2020) meski diperkirakan akan turun hujan badai, kota yang berjarak sejauh 1.300 kilometer di utara California itu untuk kedua kalinya pekan ini menduduki puncak Indeks Kualitas Udara Dunia terburuk.
Baca juga: Sebut Kebakaran California Mendingin, Trump Tepis Isu Perubahan Iklim
Posisinya sempat digeser sebentar oleh Portland di negara bagian Oregon yang juga dilanda kebakaran hutan.
"Saya terus kesulitan bernapas, dada saya rasanya seperti meledak, saya merasa seperti tercekik," kata Fatima Jaffer (58) mahasiswa doktoral di University of British Columia kepada AFP.
"Saya takut kerusakan jangka panjang yang mungkin diakibatkan asap ini pada paru-paru dan asma saya."
Baca juga: Datang ke Lokasi Kebakaran California, Trump: Pohon Bisa Meledak
Sejak 8 September setiap hari pihak berwenang di wilayah metropolitan berpenduduk 2,5 juta orang itu mengeluarkan peringatan kualitas udara, dan Vancouver pun membuka lima "tempat penampungan udara bersih" yang telah disaring.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.