Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Brasil: Penyuntikan Vaksin Virus Corona Tidak Wajib

Kompas.com - 01/09/2020, 13:24 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

BRASILIA, KOMPAS.com –Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengatakan pada Senin (31/8/2020) bahwa tidak ada satu orang pun yang akan dipaksa disuntik vaksin virus corona jika sudah tersedia.

Hal itu membuat Bolsonaro  dicitrakan sebagai pemimpin yang semakin meremehkan Covid-19 sebagaimana dilansir dari Reuters, Selasa (1/9/2020).

Komentar itu muncul setelah pemerintah mengalokasikan jutaan dolar untuk pembelian dan produksi vaksin virus corona di masa depan.

Saat ini, Brasil menjadi negara terparah kedua di dunia, setelah Amerika Serikat (AS), yang dilanda pandemi virus corona.

Baca juga: Picu Kontroversi, Brasil Tambah Syarat Aborsi untuk Kasus Pemerkosaan

"Tidak ada yang bisa memaksa siapa pun untuk mendapatkan vaksin," katanya menanggapi pertanyaan dari seorang pendukung dalam sebuah video yang diunggah di media sosial.

Beberapa bulan teakhir, penyebaran virus corona di Brasil semakin masif dibandingkan sebelum-sebelumnya.

Jumlah kasus Covid-19 terkonfirmasi di negara itu tercatat 3,9 juta kasus dengan 121.381 kematian.

Pada Senin, Kementerian Kesehatan Brasil melaporkan 45.961 kasus baru virus corona dan 553 kematian dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Anggota Kongres Brasil Beserta Anaknya Didakwa Terlibat dalam Pembunuhan Suaminya

Bolsonaro, yang baru-baru ini pulih dari virus corona, sempat meremehkan keganasan virus tersebut dengan menyebutnya sebagai "flu ringan".

Dia juga mengabaikan rekomendasi ilmiah dan menentang upaya karantina oleh sejumlah gubernur dan wali kota di Brasil.

Meski demikian, Pemerintah Brasil mengalokasikan 346 juta dollar AS (Rp 5 triliun) pada awal Agustus untuk mendanai 100 juta dosis kandidat vaksin yang sedang dikembangkan oleh Universitas Oxford dan AstraZeneca.

Baca juga: Ditanya Wartawan Soal Setoran Dana ke Rekening Istrinya, Presiden Brasil: Kupukul Wajahmu

Pemerintah Negara Bagian Sao Paulo juga sedang mengerjakan calon vaksin virus corona potensial dengan Sinovac Biotech dari China.

Brasil berharap pendistribusian kedua vaksin tersebut bisa dimulai pada awal tahun depan.

Plt Menteri Kesehatan Brasil Eduardo Pazuello, seorang jenderal Angkatan Darat, pada Jumat (28/8/2020) menunjuk seorang dokter hewan untuk memimpin program vaksinasi di Brasil.

Dokter hewan tersebut bernama Lauricio Monteiro Cruz dan bekerja di Kementerian Kesehatan Brasil.

Menurut situs Kementerian Kesehatan Brasil, Cruz merupakan spesialis pencegahan penyakit pada hewan.

Baca juga: Kasus Virus Corona di Brasil Tembus 3,5 Juta, Kematian di Amerika Latin 250.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com