FLORIDA, KOMPAS.com - Seorang pria tunawisma di Florida, Amerika Serikat (AS) dituduh telah mencuri cenderamata dan makanan senilai 1.394 dollar AS (sekitar 20 juta Rupiah) selama tinggal di stadion bola di Florida lebih dari 2 pekan.
Melansir 9 News, Daniel Albert Neja (39) ditangkap awal pekan ini ketika seorang karyawan Stadion Al Lang, Florida, AS menemukan banyak selimut di kursi penonton kelas VVIP.
Neja dituduh mencuri ribuan dollar suvenir selama tinggal di stadion tersebut kurang lebih 2 pekan lamanya.
Baca juga: Tragis, Ibu Hamil 7 Bulan Terus Diperkosa, Kabur ke Luar Negeri dan Jadi Tunawisma
Nyatanya, dia memang telah mencuri sebanyak 1.394 dollar AS atau senilai 20 juta Rupiah souvenir dari toko yang ada di dalam stadion, termasuk makanan senilai 278 dollar AS (4,1 juta Rupiah) menurut Juru bicara kepolisian setempat, Yolanda Fernandez yang dikutip CNN.
"Dia masuk ke toko suvenir, mencuri dan memakai banyak suvenir dari sana," ujar Fernandez. "Dia merasa seperti di rumah sendiri."
Neja rupanya telah tinggal di stadion itu sejak 26 Juli kemarin.
Baca juga: Mengaku dari Luar Negeri, Tunawisma Ini Berhasil Masuk Karantina di Hotel Bintang 5
Neja ditangkap dan ditahan dengan tuduhan melakukan kejahatan pencurian tingkat tiga dan pelanggaran tingkat pertama melawan petugas polisi tanpa kekerasan.
Setelah diselidiki ternyata Neja telah mencuri sebanyak 1.600 dollar AS (atau sekitar 23 juta Rupiah).
Sampai saat ini, masih belum diketahui apakah Neja akan meminta pengacara untuk menempuh jalur hukum atau tidak.
Baca juga: Tunawisma Ini Dibakar Hidup-hidup Tanpa Alasan
Fernandez mengatakan bahwa sesuatu yang tidak biasa seperti ini tidak akan terjadi dalam keadaan normal.
“Ini sangat tidak biasa dan itu adalah hal yang mungkin hanya terjadi selama wabah Covid-19, karena dalam keadaan normal stadion itu akan penuh dengan orang, dan kursi penonton akan digunakan dan dibersihkan secara teratur,” katanya.
Stadion Al Lang memiliki 7.227 kursi dan terletak di pusat kota St. Petersburg, Florida, Amerika Serikat (AS).
Dibangun pada 1947, awalnya merupakan stadion bisbol tetapi telah direnovasi menjadi stadion khusus sepak bola oleh Rowdies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.