Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Keju Susu Kambing Khas Perancis yang Dipakai di Galeri MasterChef Indonesia

Kompas.com - 06/11/2023, 07:04 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - Kiki MasterChef Indonesia musim 11 memenangkan tantangan pertama untuk membuat makanan dengan sentuhan Perancis misalnya menggunakan bahan khas negara ini.

Salah satu bahan yang ia pakai adalah chevre, keju dari susu kambing khas Perancis. Keju ini ia pakai untuk membuat pelengkap canape.

Menurut The Spruce Eats, nama resmi keju itu le fromage de chevre secara harfiah berarti keju kambing.

Tekstur keju dari susu kambing ini beragam tergantung pada usia fermentasinya. Ada yang teksturnya lembut, creamy, padat, dan rapuh.

Baca juga:

Susu kambing (terutama mentah atau tidak dipasteurisasi) menghasilkan keju dengan rasa dan aroma kuat.

Bergantung pula menurut jenis kambing dan pola makannya, pengaruh regional termasuk iklim, ketinggian, dan faktor lingkungan lainnya.

Secara umum keju yang terbuat dari susu kambing memiliki rasa yang lebih tajam dan asam dibandingkan keju yang terbuat dari susu sapi.

Keju susu kambing ini bisa melunak dengan baik di bawah panas tetapi tidak meleleh seperti keju susu sapi. Sementara, kandungan lemak pada keduanya serupa.

Tidak seperti sapi yang bisa diperah sepanjang tahun, kambing hanya menghasilkan susu selama tujuh sampai delapan bulan per tahun.

Mengingat sebagian besar keju kambing hanya berumur beberapa hari hingga beberapa minggu (empat bulan adalah batas luarnya), maka tepat jika memakannya pada bulan tertentu dalam setahun.

Pembuatan keju chevre

Melansir MasterClass, pembuatan keju chevre diawali dengan menghangatkan susu kambing dan menambahkan kultur bakteri dan bubuk renet.

Kultur tersebut mengubah laktosa susu menjadi asam laktat, sedangkan renet bertindak sebagai koagulasi untuk mengeraskan keju.

Dadih (protein susu yang dipadatkan) terpisah dari whey (cairan kekuningan) selama proses ini.

Dadih diambil dan disaring lebih lanjut, menghasilkan keju kambing putih yang kental dan lembut.

Chevre yang usianya masih muda alias baru difermentasi mempunyai tekstur lembut dengan rasa mirip mentega dan warnanya seperti krim keju.

Semakin tua umur chevre; teksturnya semakin kering dan rapuh, rasa dan aromanya semakin kuat, tajam, dan warnanya menjadi kuning keemasan.

Keju dari susu kambing ini cocok untuk berbagai hidangan seperti olesan biskuit, makanan kecil, atau bahan salad jika teksturnya masih lembut.

Sementara itu, keju kambing yang padat cocok digunakan untuk topping piza atau campuran pasta. Mengingat keju ini mudah melunak walau tidak meleleh sepenuhnya.

Keluarkan keju chevre setidaknya 30 menit sebelum digunakan atau disajikan. Pasalnya, rasa dan aroma chevre bakal maksimal pada suhu ruang.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com