Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Jualan Nasi Goreng untuk Penjual dari Pilih Beras Sampai Bumbu

Kompas.com - 16/09/2023, 07:05 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Nasi goreng salah satu masakan favorit bisa dibuat di rumah, atau dijual di pinggir jalan ala kaki lima, dan restoran.

Membuat nasi goreng cukup mudah yang perlu diperhatikan cara memilih beras untuk menghasilkan nasi goreng sempurna.

Selain itu cara memasak nasinya, memilih isian untuk nasi goreng, dan bumbu yang pas agar rasanya lezat.

Simak tips jualan nasi goreng untuk penjual dari pilih beras sampai bumbu, dikutip dari majalah "SAJI / ED 335 AUG 2015" (2015) karya Saji terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.

Baca juga:

1. Beras

Pilihan beras menentukan hasil nasi goreng. Beras untuk nasi goreng harus beras pera, bukan yang pulen.

Sayangnya beras pera lebih mahal dari beras pulen jadi kurang ekonomis.

Bila harga jual tidak memungkinkan, coba kombinasikan beras pera dan pulen. Misal 75 persen beras pera dan 25 persen beras pulen.

2. Nasi

Beras yang tepat pun tidak akan menghasilkan nasi yang enak apabila perbandingan air tidak tepat.

Oleh karena itu saat memasak nasi perhatikan antara beras dan air berbanding 1.500 ml air untuk 1.000 gram beras untuk nasi goreng.

Air dapat dikurangi terutama ketika memakai beras pulen. Pengukusan nasi harus tanak betul. Jika perlu lebihkan waktu mengukusnya 10 sampai 15 menit.

Setelah matang, aduk nasi sambil dikipasi hingga uapnya hilang. Angin-anginkan nasi hingga agak kering. Jangan membuat nasi goreng dengan minyak panas.

3. Bumbu nasi goreng 

Bumbu dasar nasi goreng adalah bawang merah, bawang putih, cabai, ebi, dan terasi.

Tetapi bisa juga mengubah atau menambahkan bumbu tertentu ke dalam bumbu dasar ini untuk membuatnya berbeda dari penjual lain atau untuk menciptakan variasi.

4. Saus dan kecap 

Selain faktor bumbu, kelezatan nasi goreng juga tergantung pada racikan kecap dan saus.

Pada nasi goreng tradisional kecap yang digunakan adalah kecap manis dan asin. Terkadang juga ditambahkan saus tomat.

Tetapi jika menciptakan nasi goreng oriental, maka digunakan kecap manis, kecap asin atau ikan, saus tiram, dan kecap inggris. 

Perbandingan bahan-bahan tersebut harus tepat sesuai dengan jenis nasi goreng yang ingin diciptakan.

Diluar tersebut bisa juga ditambah kecap lain yang ada di pasaran.

5. Isi nasi goreng

Selain bumbu, isi nasi goreng bisa disediakan banyak pilihan. Misalnya, ikan teri, ikan jambal asin, kambing, daging, sosis ayam, bakso, jeroan, atau campur.

Sayuran dan jamur juga bisa ikut ditambahkan dalam nasi goreng.

6. Memasak nasi goreng

Tumisan bumbu harus harum betul sebelum ditambahkan aneka isi.

Tetapi selengkap apa pun isinya, selalu tambahkan telur untuk membuat nasi goreng jadi gurih walaupun hanya sebagai pelengkap. Dapat ditambahkan telur ceplok atau dadar. 

Pengadukan nasi harus lama hingga nasi kering dan tidak boleh lengket dan basah.

Bumbu, kecap, dan saus juga harus teraduk rata. Semakin lama proses pengadukan, kecap dan saus akan semakin membentuk karamel yang membuat nasi goreng terasa harum. 

Majalah "SAJI / ED 335 AUG 2015" (2015) karya Saji terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli online di Gramedia.com.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com