Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Beda Ayam Kampung dan Ayam Broiler, Bukan Cuma Tekstur

Kompas.com - 05/08/2023, 12:02 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ayam kampung dan ayam broiler memiliki perbedaan. Mulai dari tekstur daging hingga harga jualnya.

Kedua jenis ayam ini mudah ditemukan di pasaran dan sama-sama dapat diolah menjadi ragam menu masakan.

A.S Windoe, Corporate Executive Chef Archipelago International, menjelaskan perbedaan ayam kampung dan ayam broiler berikut ini.

Baca juga:

1. Tekstur ayam kampung liat

Perbedaan paling mencolok antara ayam kampung dan ayam broiler bisa dilihat dari tekstur dagingnya.

Tidak sulit mengempukkan ayam broiler. Berbanding terbalik, ayam kampung memiliki tekstur yang liat sehingga membutuhkan durasi panjang untuk mengempukkannya.

"Ayam broiler itu umurnya sekitar empat hingga enam bulan sudah bisa dipotong, ayam kampung lebih lama diternaknya," jelas Windoe.

Ilustrasi ayam kampung.SHUTTERSTOCK/MuhammadChoeroni Ilustrasi ayam kampung.

2. Memasak ayam broiler lebih mudah dimasak

Menurut Windoe, ayam broiler lebih gampang dimasak daripada ayam kampung karena teksturnya yang berbeda.

"Kalau ayam kampung butuh pemasakan ekstra, dalam artian proses braise lebih lama daripada ayam broiler," ujar Windoe dalam konferensi pers Archipelago Food Festival ke-26 di Favehotel Pamanukan, Sabtu (29/7/2023).

Itu sebabnya, ayam kampung tidak cepat overcooked saat dimasak, sementara ayam broiler sebaliknya, seperti disampaikan Windoe.

3. Harga ayam kampung lebih mahal

Harga ayam kampung dan ayam broiler jauh berbeda. Ayam broiler bisa dibeli seharga mulai Rp 30.000-an per kilogram.

Sementara itu, harga ayam kampung bisa mencapai Rp 100.000-an per satu kilogram. 

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com