Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Rica: Dari Mahasiswi USU, Jadi Dosen hingga Kuliah S3 di UCL

Kompas.com - 08/07/2023, 09:59 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Punya cita-cita yang tinggi tentu harus dikejar dan diwujudkan dengan usaha keras. Hal inilah yang dilakukan Rica Asrosa, S.Si., M.Sc.

Perempuan asal Lhokseumawe ini punya cerita menarik dalam mengejar mimpinya, yakni bisa kuliah S3 di luar negeri dengan beasiswa.

Rica mengatakan bahwa dirinya adalah seseorang dengan keberuntungan kerja keras from zero to hero. Jadi semua harus dengan kerja keras.

Melansir laman Universitas Sumatera Utara (USU), Sabtu (8/7/2023), Rica adalah alumnus USU yang kemudian menyelesaikan pendidikan magisternya dalam waktu dua tahun di University College London (UCL).

Baca juga: Mahasiswa UMM Inovasi Limbah Udang Jadi Penyedap Rasa

Untuk jurusannya Advanced Material Science dengan bekal beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Ia juga berhasil lulus dan diterima sebagai awardee LPDP 2021, dan tengah menjalani pendidikan S3-nya di University College London (UCL) dari awal Januari 2022 lalu.

Karena alumnus USU, Rica mendaftarkan diri sebagai dosen di USU dan diterima sebagai dosen tetap pada usia 24. Meskipun sudah bekerja sebagai dosen tetap, Rica tetap tidak melupakan cita-citanya untuk melanjutkan sekolah ke jenjang S3.

Lika-liku kuliah S1 di USU

Ternyata saat kuliah di USU, Rica tercatat sebagai salah seorang mahasiswi berprestasi. Ia pernah menciptakan alat pendeteksi diabetes melalui napas dengan sistem mobile yang sudah diuji klinis.

Saat itu ia tergabung dalam TIM Micro Solar Matic (MSM) Departemen Fisika F-MIPA USU. Hasil penelitian ini juga telah dipublikasikan di Jurnal Internasional Bereputasi Sensor and Actuators B.

Dulu, sejak SD dia juga berprestasi. Meski demikian, semuanya tidak didapat dengan mudah atau jalan yang mulus.

"Saya berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja. Ayah saya seorang anggota TNI AD berpangkat sersan dan sudah pensiun. Sedangkan ibu saya bekerja di kantor pertanian di Kutacane," ujarnya dikutip dari laman USU.

"Saya lahir di Lhokseumawe, namun besar di Kutacane hingga SMP. Lalu merantau pertama kali saat melanjutkan SMA di Banda Aceh," imbuh dia.

Baca juga: Cek 7 Kegiatan Mahasiswa di Kampus Selain Kuliah

Meskipun Rica dikenal sebagai gadis periang oleh teman-temannya, namun ternyata ia pernah juga mengalami fase terpuruk dan nyaris patah semangat.

Saat itu, kondisi finansial keluarganya tengah menurun drastis. Banyak pengeluaran keluarga yang dipangkas, bahkan dihilangkan. Selama mengenyam pendidikan S1 di USU, ia juga harus berhemat dalam hal keuangan.

Orangtua tidak mengirimi uang bulanan secara rutin. Melainkan berapa ada dan kapan adanya. Bahkan orang tuanya sempat terang-terangan meminta Rica untuk berhenti kuliah.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com