Mahasiswa UNY Inovasi Lilin Aromaterapi, Bisa untuk Menenangkan Bayi

KOMPAS.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) membuat inovasi lilin aromaterapi.

Menariknya, lilin aromaterapi tersebut bisa digunakan sebagai aromaterapi yang menenangkan bayi.

Menurut Ketua KKN Reza Al-Faruqi, bahan yang digunakan untuk membuat lilin tersebut ialah kelapa.

Sebab, kelapa yang ada di Indonesia memiliki banyak manfaat, salah satunya dijadikan sebagai lilin aromaterapi.

Baca juga: Jalur Mandiri UNY 2023, Cek Jadwal dan Alur Pendaftaran SM S1 CBT di Kampus

Adapun KKN Vokasi UNY itu diadakan di Bojong 3 Panjatan Kulonprogo Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Selain Reza, KKN itu juga diikuti oleh Citra Ramadhani, Wina Nurlita Putri, Elva Khusna, Agista Adfah Pramesti, Qanita Diza Astuti, Hanamel Ananta, Anggie Lusiana Devi dan Nadia Syalwa.

Dipilihnya kelapa untuk membuat inovasi itu karena ingin memanfaatkan potensi yang ada di daerah tersebut.

"Mereka hanya menjual hasilnya seperti buah kelapa, daun kelapa, kulit buah kelapa, dan sebagainya. Jarang yang mengolah kelapanya menjadi minyak," ujarnya dikutip dari laman UNY, Senin (19/6/2023).

Ia menjelaskan, minyak kelapa bermanfaat bagi kesehatan diantaranya mengurangi lemak perut, sembuhkan luka bahkan mengobati peradangan.

Sedangkan aroma sedapnya kelapa juga dapat digunakan sebagai aromaterapi yang menenangkan bayi. Hal ini yang menjadi dasar pembuatan lilin aromaterapi berbahan baku minyak kelapa.

Sementara penanggungjawab kegiatan Anggie Lusiana Devi mengatakan, lilin ini menggunakan minyak kelapa sebagai bahan tambahannya dan ampas kelapa sebagai hiasan.

"Selain itu, lilin aromaterapi ini bisa menjadi ide bisnis masyarakat desa Bojong 3," terangnya.

Lilin aromaterapi sendiri mempunyai banyak manfaat seperti menghilangkan stress, menenangkan pikiran, sebagai hiasan ataupun dekorasi ruangan, serta dapat menjadi sumber cahaya ketika listrik sedang padam.

Mahasiswa prodi D4 Tata Rias dan Kecantikan Fakultas Vokasi UNY Kampus Wates itu menjabarkan bahan yang dibutuhkan yaitu kompor, panci, timbangan digital, wadah lilin, sumbu lilin, palm wax, minyak kelapa, essensial oil, ampas kelapa dan dry flower.

Baca juga: Pada Dies Ke-59 UNY, Sultan HB X: Kampus Tempat Persemaian Benih Budaya Bangsa

Pelatihan dilaksanakan bagi para remaja di Bojong 3 terutama remaja putri. Mereka membuat lilin aromaterapi dengan mengkreasikan sesuka mereka, dengan alat dan bahan yang sudah disediakan.

Pada program kerja ini Anggie memberikan nama produk lilin aromaterapi ‘Coconut Candle’.