Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisuda Universitas Yarsi, Rektor Tekankan Pentingnya Adaptasi dan Belajar Seumur Hidup

Kompas.com - 29/04/2024, 17:17 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Yarsi menggelar wisuda semester ganjil tahun akademik 2023/2024 bagi wisudawan program sarjana dan pascasarjana, Sabtu (27/4/2024). Wisuda ini juga bertepatan dengan peringatan Dies Natalis ke-57 Universitas Yarsi.

Wakil Rektor I Universitas Yarsi, Dr.dr. Wening Sari, M. Kes menyebutkan bahwa pada wisuda kali ini, Universitas Yarsi meluluskan 406 mahasiswa.

“Sebagaimana yang tercantum pada lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini lulusan program sarjana sebanyak 378 orang dan lulusan program pasca sarjana sebanyak 28 orang,” ucap Wening pada Wisuda Semester Ganjil Sarjana dan Pascasarjana Universitas Yarsi tahun akademik 2023/2024.

Baca juga: Mau Kuliah di Universitas Yarsi 2023? Ini Rincian Biaya Kuliahnya

Adapun, wisudawan terbanyak yang diluluskan berasal dari Fakultas Kedokteran dengan jumlah 161 orang. Di mana 40 orang di antaranya berhasil meraih gelar cumlaude.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Yarsi, Prof. dr. Fasli Jalal menyampaikan apresiasi kepada para wisudawan yang telah bekerja keras untuk meraih kelulusan ini. Ia juga mengingatkan para wisudawan untuk menguasai keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri.

“Menurut laporan The Future of Jobs tahun 2023 yang dikeluarkan oleh World Economic Forum terdapat dua keterampilan yang paling utama yang dibutuhkan lulusan dewasa ini yaitu kemampuan berpikir analitik (analytical thinking) dan kreativitas (creativity),” tuturnya.

Selanjutnya, keterampilan lain yang juga dibutuhkan yaitu daya tahan (resilience), fleksibilitas (flexibility), motivasi yang tinggi, kesadaran diri mengetahui kelebihan dan kelemahan kita, keingintahuan (curiosity), dan kemauan untuk terus belajar sepanjang hayat.

Selain keterampilan-keterampilan ini, Fasil menyebutkan keterampilan lain yang tidak kalah penting terkait penguasaan teknologi terbaru.

Baca juga: Webinar Yarsi: Mencapai SGDs Bidang Kesehatan lewat Kecerdasan Buatan

“Keterampilan-keterampilan lain yang perlu mendapat pelatihan dan perhatian dari para lulusan kalau nanti akan memasuki dunia kerja real yaitu, artificial intelligence. Ini akan menjadi bagian penting dari peluang kita untuk mendapatkan pekerjaan ataupun juga yang disebut dengan big data,” tambahnya.

Dua keterampilan ini bisa membangun hubungan-hubungan sosial, memelihara dan mengembangkan kepemimpinan, serta mampu mendesain berbagai proses untuk mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs).

Lebih lanjut, Fasil menuturkan bahwa menurut laporan yang sama disebutkan 44 persen keterampilan yang dibutuhkan pekerja 5 tahun mendatang akan berubah. Maka dari itu, kemampuan beradaptasi dan belajar sepanjang hayat menjadi sangat penting.

Melihat lebarnya jurang perbedaan antara lulusan dengan apa yang dibutuhkan oleh dunia industri dan dunia usaha tentu menjadi tantangan bagi pendidikan tinggi. Namun, hal ini sudah diantisipasi oleh Universitas Yarsi.

Baca juga: Kuliah Umum Universitas Yarsi: Pandemi Lahirkan Modal Sosial Baru

“Kita bersyukur para wisudawan dan wisudawati Universitas Yarsi telah ditempa dengan baik di kelas maupun di luar kelas dengan menjalankan berbagai proyek penugasan maupun melaksanakan magang, serta ikut melaksanakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” jelasnya.

Upaya-upaya ini membuat ilmu pengetahuan serta kompetensi lulusan Universitas Yarsi semakin lengkap. Ia berharap hal ini bisa menjadi modal bagi wisudawan dan wisudawati untuk menghadapi persaingan di dunia nyata.

“Jadikan modal ini sebagai kekuatan untuk membangun kepercayaan diri sehingga dalam persaingan di dunia nyata nanti anda-anda akan keluar sebagai pemenang (The Winner) di tengah persaingan yang penuh ketidakpastian ini,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com