Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Terlalu Banyak Makan Nastar?

Kompas.com - 10/04/2024, 14:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kue kering seperti nastar dan putri salju adalah makanan yang selalu hadir dalam perayaan Idul Fitri umat Islam.

Rasanya yang manis dengan tekstur yang lembut, membuat kue kering banyak diminati sebagai suguhan yang wajib ada saat Hari Raya.

Namun, penting untuk diketahui, sama halnya dengan makanan lain, kue kering juga dapat memicu efek samping pada kesehatan apabila dikonsumsi secara berlebihan.

Lantas, apa saja yang akan terjadi pada tubuh jika terlalu banyak makan nastar?

Baca juga: 10 Kue Terbaik di Asia Versi Taste Atlas, Ada 3 dari Indonesia

Efek samping terlalu banyak makan kue kering nastar

Berikut adalah beberapa efek sampingnya:

1. Berat badan bertambah

Mengonsumsi kue kering atau makanan manis seperti nastar secara berlebihan dapat menyebabkan pertambahan berat badan yang tak diinginkan setelah Lebaran.

Pasalnya, nastar, putri salju, dan kue kering lainnya mengandung tinggi gula, yang bisa menyebabkan berat badan naik.

2. Keinginan untuk terus makan

Salah satu efek yang mungkin akan dialami setiap orang saat terlalu banyak makan nastar adalah keinginan untuk terus dan terus memakannya.

Dikutip dari Eat This, Not This (16/3/2021), ketika seseorang makan sesuatu seperti kue kering yang tinggi serat dan gula, hal ini dapat menyebabkan peningkatan glukosa darah.

Selanjutnya, lonjakan gula darah tersebut dapat menyebabkan kondisi yang memicu otak untuk terus menginginkan lebih banyak jenis makanan tersebut. 

Baca juga: Kue Keranjang Khas Imlek, Kandungan Gizi dan Risiko Makan Terlalu Banyak

Ilustrasi nastar durian.Dok. Shutterstock/Ika Rahma H Ilustrasi nastar durian.

3. Risiko penyakit kronis meningkat

Mengonsumsi kue kering seperti nastar setiap hari dalam jumlah besar dapat membahayakan kesehatan dalam jangka panjang.

Beberapa penelitian telah membuktikan, orang-orang yang mengonsumsi makanan manis berlebihan dapat mengembangkan obesitas dan diabetes tipe 2.

Sebuah studi yang diterbitkan di Journal of the American Medical Association bahkan menemukan bahwa seseorang yang mendapatkan 25 persen atau lebih kalori mereka dari tambahan gula seperti kue, berkemungkinan dua kali lebih bear untuk meninggal karena penyakit jantung.

4. Membuat kulit cepat keriput

Efek samping makan kue manis berlebihan dapat menyebabkan munculnya kerutan pada wajah.

Sebab, kulit memiliki kolagen dan elastin yang dapat rusak karena adanya peningkatan jumlah gula yang Anda konsumsi dari makanan manis seperti kue.

Kerusakan tersebut nantinya dapat menyebabkan perkembangan keriput pada wajah.

Baca juga: Efek Makan Kue Kering Berlebihan, Ketahui Sebelum Lebaran

Batas makan kue kering saat lebaran

Spesialis gizi dr. Amalia Primahastuti merekomendasikan untuk membuat jadwal asupan camilan dan kue kering agar tidak kalap dan berakhir makan berlebih.

Ini karena kue kering mengandung lemak jenuh yang tidak baik bagi tubuh, seperti meningkatkan peradangan dalam tubuh dan menurunkan fungsi sistem kekebalan tubuh.

Amalia menyarankan untuk makan camilan dan kue kering pukul 10.00 dan 16.00.

“Jam makan sebaiknya teratur, termasuk camilan, kita tentukan sesuai dengan munculnya sinyal lapar, misalnya pada jam 10.00 dan 16.00 adalah waktu camilan,” dikutip dari Kompas TV.

Ia juga menyarankan agar seseorang membatasi camilan dan kue kering yang mengandung gula, kalori, dan lemak yang tinggi.

Menurut Amalia, batas konsumsi gula dalam satu hari adalah tidak lebih dari 50 gram, ini termasuk dalam gula dalam kue kering dan camilan.

Adapun, batas konsumsi lemak jenuh dalam satu hari adalah tidak lebih dari 10 persen total energi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com