Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswanya Diduga Plagiat Skripsi, Begini Hasil Temuan Universitas Jember

Kompas.com - 05/03/2024, 19:45 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Universitas Jember (Unej) akhirnya buka suara perihal dugaan plagiat skripsi yang menyandung salah satu alumnusnya.

Dugaan plagiat skripsi oleh alumnus ini bermula dari unggahan di media sosial Facebook yang kembali disebarkan di X (dulu Twitter) melalui akun @collegemenfess, Sabtu (24/2/2024).

Tampak dalam unggahan, sebuah tangkapan layar situs repositori Unej menampilkan abstrak skripsi mahasiswa Fakultas Teknik dengan tambahan huruf "i" di depan setiap kata.

Bukan hanya abstrak, semua kata dalam naskah skripsi yang sempat dapat diakses oleh umum itu pun disebut telah ditambah dengan "i".

"Parah bgt. Kok bisa naskah skripsi diginiin tetep lolos? Mana tdi aku liat, yg bikin skripsi ini udah S2 skrng," tulis pengunggah.

Namun, berdasarkan pantauan Kompas.com, Selasa (5/3/2024), skripsi mahasiswa yang dimaksud telah ditarik dari laman repositori universitas negeri di Jawa Timur ini.

"Anda tidak memiliki kredensial untuk mengakses item terlarang hdl:123456789/102497. Item yang dipilih telah ditarik dan tidak tersedia lagi," tulis laman, saat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

Baca juga: Penjelasan Mendikbud Ristek: Skripsi Bukan Dihapus, tapi Jadi Opsi Kelulusan Mahasiswa


Penjelasan Unej soal dugaan plagiat skripsi

Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Jember, Prof Slamin mengatakan, pihaknya segera berkoordinasi dengan pihak Dekanat Fakultas Teknik setelah mengetahui dugaan plagiat skripsi oleh alumnus.

"Fakultas Teknik segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memeriksa apakah skripsi yang bersangkutan plagiat atau bukan," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa petang.

Menurutnya, Fakultas Teknik Unej segera melakukan tindakan untuk memeriksa potensi plagiat melalui beberapa langkah.

Pertama, tim memeriksa kembali file skripsi versi orisinal Microsoft Word dari yang bersangkutan, dan bukan file yang telah diberikan ke Perpustakaan Unej.

Hasil pengecekan menunjukkan adanya kemiripan pada sumber yang ada dalam repositori, yaitu merujuk skripsi milik alumnus yang bersangkutan.

Baca juga: Pendaftaran Mahasiswa Baru Poltekpar Resmi Dibuka, Ini Rincian Prodi dan Syaratnya

Kedua, Unej melakukan pemeriksaan terhadap summary atau ringkasan yang tidak ditambahi huruf "i" menggunakan Turnitin.

"Hasil kemiripan sebesar 74 persen," ungkap Slamin.

Kendati demikian, setelah diperiksa, kemiripan tersebut berasal dari artikel yang diterbitkan dalam jurnal internasional dengan alamat:

Halaman:

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

Tren
Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Tren
Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Tren
Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Tren
12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

Tren
Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di 'Gerbang Cinta' Masjid Nabawi

Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di "Gerbang Cinta" Masjid Nabawi

Tren
Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Tren
3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

Tren
450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

Tren
Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Tren
Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tren
Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Tren
Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Tren
Alasan Nomor SIM Diganti NIK KTP, Berlaku Mulai 2025

Alasan Nomor SIM Diganti NIK KTP, Berlaku Mulai 2025

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com