Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Puasa Ramadhan 2024 Diprediksi Berbeda, BMKG Ungkap Potensi Keterlihatan Hilal

Kompas.com - 24/02/2024, 06:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

Potensi awal puasa Ramadhan berbeda

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Selasa (20/2/2024), Muhammadiyah resmi menetapkan awal puasa Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024.

Penetapan tersebut berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis atau hisab hakiki wujudul hilal Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

PP Muhammadiyah berpandangan, pada Minggu, 29 Syakban 1445 H atau 10 Maret 2024, ijtimak menjelang Ramadhan 1445 H telah terjadi pada pukul 16.07.42 WIB.

Ijtimak adalah saat berakhirnya Bulan lalu dan munculnya Bulan baru dalam penanggalan Hijriah.

Menurut Muhammadiyah, tinggi Bulan saat Matahari terbenam di Yogyakarta dan banyak wilayah di Indonesia pada hari tersebut sudah berada di atas ufuk, sehingga dapat menjadi penanda awal bulan.

Di sisi lain, pemerintah melalui Kementerian Agama akan menetapkan 1 Ramadhan 1445 H setelah melakukan pemantauan hilal dan sidang isbat pada Minggu, 10 Maret 2024.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib menyampaikan, pelaksanaan sidang isbat awal Ramadhan bertepatan dengan 29 Syakban 1445 H.

"Kami memutuskan akan menggelar rukyatul hilal (pengamatan hilal) di 134 lokasi di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya dalam keterangan, Selasa (20/2/2024).

Menurut Adib, sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1445 H digelar dengan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil hisab.

Informasi awal tersebut kemudian dikonfirmasi dengan temuan di lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal.

Pelaksanaan sidang isbat sendiri akan terbagi menjadi tiga tahap, yakni pemaparan posisi hilal, pelaksanaan sidang isbat, serta konferensi pers hasil sidang penetapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com