KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah Indonesia.
Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, petir, dan angin kencang tersebut terjadi pada Kamis (8/2/2024) dan Jumat (9/2/2024).
BMKG menjelaskan, bibit Siklon Tropis 94P terpantau di Laut Karang sebelah utara Australia yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Laut Arafuru hingga sekitarnya.
Selain itu, juga ada sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia barat Aceh yang membentuk daerah konvergensi memanjang dari di Samudra Hindia sebelah barat Lampung.
Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di Riau, Lampung, Selat Sunda, Laut Jawa, Samudra Hindia sebelah selatan Jawa, Kalimantan Tengah bagian selatan, Kalimantan Timur bagian selatan, Kalimantan Utara, Laut Flores, Laut Banda, Laut Seram, dan Samudra Pasifik sebelah utara Papua.
Sirkulasi siklonik juga membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) yang terpantau Laut Jawa, Sulawesi bagian tengah hingga selatan, Laut Flores, dan Laut Banda.
“Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang konvergensi/konfluensi tersebut,” bunyi keterangan BMKG.
Baca juga: Hujan Tak Jatuh Setiap Hari meski Tengah Musim Penghujan, Apa Sebabnya?
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:
Baca juga: Ramai soal Tak Ada Badai yang Melintasi Garis Khatulistiwa, Ini Kata BMKG
Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:
Baca juga: Peneliti BRIN Sebut Hujan Deras di Bandung sebagai Orkestra Hujan, Kok Bisa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.