Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Potensi Hujan Lebat Imlek 10 Februari 2024 dan Daftar Wilayahnya

Kompas.com - 07/02/2024, 15:00 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perayaan Tahun Baru China atau biasa disebut Imlek jatuh pada Sabtu (10/2/2024).

Waktu perayaan imlek masih berada di puncak musim hujan yang diprediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) akan terjadi selama Januari-Februari 2024.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan, sejumlah wilayah berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang sampai lebat pada perayaan Imlek.

Menurut Guswanto, pada saat Imlek, fenomena atmosfer di Indonesia terpantau cukup signifikan dan dapat memicu peningkatan curah hujan yang disebabkan beberapa faktor.

“Ada tiga faktor penting yang menyebabkan peningkatan curah hujan saat Imlek, yaitu akibat aktivitas Monsun Asia, masih aktifnya gelombang ekuator Rossby dan Kelvin, dan terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin,” ungkap Guswanto saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/2/2024).

Aktivitas Monsun Asia akan berpotensi pembentukan hujan akan memengaruhi beberapa wilayah di Indonesia bagian Tengah dan Selatan.

Sementara itu, gelombang ekuator Rossby dan Kelvin terdeteksi masih aktif dan dapat memicu pembentukan awan hujan.

Gelombang ekuator jenis ini terdeteksi di sekitar wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.

Selain itu, ada pula fenomena terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di Indonesia bagian tengah dan selatan.

Fenomena terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin terjadi sebagai dampak dari penguatan angin Monsun Asia.

Baca juga: Korlantas Terapkan Contraflow di Tol Trans-Jawa Saat Libur Isra Miraj dan Imlek 2024


Baca juga: Jadwal 10 Kereta Tambahan Libur Isra Miraj-Imlek 7-11 Februari 2024

Wilayah yang berpotensi hujan saat Imlek 10 Februari 2024

Guswanto memaparkan, pada saat Imlek, wilayah Jabodetabek berpotensi hujan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Kabupaten Bogor dan Kota Bogor pada siang hingga sore hari.

Sedangkan hujan ringan berpotensi terjadi di wilayah DKI Jakarta, Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi pada siang hingga sore hari.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa beberapa daerah di Indonesia juga berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada saat perayaan Imlek.

Berikut daftar lengkap wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat saat Imlek 10 Februari 2024.

  • Kepulauan Bangka Belitung
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • DI Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Utara
  • Kalimantan Selatan
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Selatan
  • Sulawesi Tenggara
  • Maluku Utara
  • Papua Barat
  • Papua.

Baca juga: Kronologi Tragedi Tahun Baru Imlek, Penembakan Massal di California

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Tren
Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Tren
Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Tren
Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Tren
6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

Tren
Kemenhub Pangkas Bandara Internasional dari 34 Jadi 17, Ini Daftarnya

Kemenhub Pangkas Bandara Internasional dari 34 Jadi 17, Ini Daftarnya

Tren
Apakah Status BPJS Kesehatan Nonaktif jika Terlambat Bayar Iuran?

Apakah Status BPJS Kesehatan Nonaktif jika Terlambat Bayar Iuran?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com