Beberapa Tradisi Keluarga Kerajaan Inggris Selama Perayaan Natal

KOMPAS.com - Keluarga Kerajaan Inggris akan ikut merayakan Natal bersama umat Kristiani di seluruh dunia pada Senin (25/12/2023).

Selama perayaan Natal, keluarga Kerajaan Inggris akan menjalani setidaknya 12 tradisi di hari suci tersebut.

Kebanyakan tradisi Natal yang dilakukan Kerajaan Inggris dipelopori Ratu Elizabeth II.

Sejak Sang Ratu meninggal pada September 2022, Raja Charles III akan mengambil alih memimpin pelaksanaan tradisi kerajaan selama Natal.

Beberapa tradisi Natal yang mereka lakukan cukup umum bagi rakyat biasa. Namun, ada juga tradisi khusus kerajaan yang lebih resmi.

Lalu, apa saja yang dilakukan anggota Kerajaan Inggris selama perayaan Natal?

Baca juga: Pohon Natal Pertama di Dunia, Ada di Mana?

Dimulai seminggu sebelum Natal

Tradisi yang dijalani keluarga Kerajaan Inggris umumnya dilakukan sejak satu minggu sebelum peringatan Natal.

Diberitakan The Independent (22/12/2023), keluarga besar kerajaan akan mengadakan makan siang tahunan seminggu sebelum Natal di Istana Buckingham atau Kastil Windsor.

Para bangsawan biasanya juga mengirimkan kartu Natal. Ratu Elizabeth II bahkan bisa mengirimkan total sekitar 750 kartu yang dibuat beberapa bulan sebelumnya.

Keluarga kerajaan biasanya akan pergi ke Sandringham Estate di Norfolk, Inggris untuk berlibur selama Natal.

Di sana, mereka akan menghabiskan waktu dengan bermain sepak bola atau sepak bola Amerika. 

Mereka juga rutin memberikan sumbangan ke badan amal setempat untuk memperingati Natal, seperti dikutip dari The Mirror (23/12/2023).

Keluarga kerajaan juga mendekorasi rumah mereka. Tiga pohon cemara dipasang di Aula Marmer di Istana Buckingham setiap tahun. Tradisi ini terus ada sejak dipopulerkan Ratu Victoria pada abad ke-19.

Di Sandringham Estate, pohon Natal besar dan pohon buatan berwarna perak besar terpasang di ruang makan. Dulu, para cicit Ratu Elizabeth II akan membantu mendekorasinya.

Untuk menghormati warisan keluarga Jerman, anggota Kerajaan Inggris akan membuka hadiah pada malam Natal setelah minum teh sore.

Baca juga: 100 Pasien Anak Diterbangkan ke Kutub Utara untuk Rayakan Natal di Rumah Sinterklas

Makan malam Natal ala Kerajaan Inggris

BBC INDONESIA Kastel Windsor telah menjadi kediaman Keluarga Kerajaan Inggris selama sekitar 1.000 tahun. Nama kastel ini dipilih sebagai nama keluarga keturunan Ratu Victoria.

Pangeran Harry pernah mengungkapkan momen malam Natal itu dalam buku otobiografinya berjudul Spare yang rilis pada Januari 2023.

“Kami berada di Sandringham di sebuah ruangan besar dengan meja panjang yang dilapisi kain putih dan kartu nama berwarna putih. Sesuai kebiasaan, di awal malam, kami masing-masing mencari tempat masing-masing, berdiri di depan tumpukan hadiah," tulisnya.

"Lalu tiba-tiba, semua orang mulai membuka (kado) pada saat bersamaan. Acara gratis untuk semua, dengan banyak anggota keluarga berbicara sekaligus, menarik busur, dan merobek kertas kado," lanjut dia.

Lalu paginya, di hari Natal, anggota kerajaan akan menghadiri kebaktian. Tahun lalu, Raja Charles III dan Camilla menghadiri kebaktian di Gereja St Mary Magdalene bersama keluarganya.

Usai kebaktian, mereka makan siang bersama. Setelahnya, barulah anggota Kerajaan Inggris dapat bersantai dari tugas-tugas mereka dengan main tebak-tebakan.

Sebagai pemimpin Kerajaan Inggris, Raja Charles III akan terlebih dulu merekam pidato ucapan selamat Natal.

Pidato ini beserta kegiatan keluarga Kerajaan Inggris akan disiarkan lewat televisi di seluruh negeri.