7 Kebiasaan Sehari-hari yang Membuat Umur Lebih Panjang, Apa Saja?

KOMPAS.com - Semua orang pasti menginginkan umur yang panjang, badan yang sehat, dan hati yang bahagia.

Oleh karena itu, sebisa mungkin, orang-orang akan menjaga kesehatan mental dan jasmaninya agar lebih sehat.

Untuk mendapatkannya, kita bisa menerapkan berbagai kebiasaan sehat yang dapat dilakukan sehari-hari.

Jika dilakukan secara terus-menerus dan teratur, kebiasaan ini dapat membuat usia menjadi lebih panjang.

Apa saja kebiasaan yang bisa memperpanjang umur?

Baca juga: Bagaimana Kehidupan Sehari-hari Samurai Jepang Zaman Dahulu?

1. Makan kacang-kacangan

Kacang-kacangan adalah sumber nutrisi yang kaya akan protein, serat, antioksidan, dan berbagai zat gizi lainnya, dilansir dari Healthline.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan punya efek yang menyehatkan, seperti mengurangi risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, peradangan, dan diabetes.

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi setidaknya 3 porsi kacang-kacangan per minggu memiliki risiko kematian dini 39 persen lebih rendah.

Baca juga: Waspada, Ini 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Memicu Asam Lambung Naik

2. Menjaga lingkungan sosial

Freepik Ilustrasi menjaga pertemanan dan lingkungan sosial

Para peneliti mengungkapkan jika memiliki lingkungan sosial sehat dapat meningkatkan peluang untuk bertahan hidup sampai 50 persen.

Bahkan, hanya dengan memiliki 3 hubungan sosial dapat mengurangi risiko kematian dini hingga lebih dari 200 persen.

Lingkaran sosial yang kuat juga dapat membantu untuk mengurangi stres yang terjadi pada tubuh dan juga mental.

Baca juga: Dikeluhkan Kian Boros, Ini Cara Menghemat BBM untuk Penggunaan Sehari-hari

3. Punya pola tidur yang baik

Tidur menjadi kegiatan yang sangat penting untuk mengatur fungsi sel dan membantu memulihkan kondisi tubuh.

Sebuah penelitian terbaru mengatakan jika umur yang panjang kemungkinan besar terkait dengan pola tidur yang teratur.

Selain itu, durasi tidur yang cukup juga menjadi salah satu faktor pendukung seseorang punya badan yang sehat dan bugar.

Tidur kurang dari 5-7 jam per hari dapat meningkatkan risiko kematian dini sebesar 12 persen.

Sementara itu, orang yang mempunyai waktu tidur terlalu panjang dikaitkan dengan kondisi medis tertentu, seperti depresi.

Baca juga: 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Berpotensi Menaikkan Asam Lambung

Ilustrasi mengonsumsi kunyit

4. Rutin minum kunyit

Kunyit merupakan salah satu rempah yang mengandung senyawa bioaktif yang disebut dengan kurkumin.

Kurkumin yang ada di dalam kunyit dapat membantu menjaga fungsi otak, jantung, paru-paru, dan dapat melindungi dari kanker.

Penelitian in vivo dan in vitro pada manusia sudah terkonfirmasi bahwa kurkumin dalam kunyit dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular, diabetes, dan penyakit inflamasi.

Baca juga: Kebiasaan Buruk Sehari-hari yang Bisa Merusak Tulang dan Sendi

5. Aktif secara fisik

Dikutip dari CNN, ada banyak yang membuktikan jika manusia yang aktif secara fisik mempunyai umur yang lebih panjang.

Olahraga aerobik secara teratur dapat memperpanjang umur dan mempertahankan fungsi kognitif.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar orang dewasa melakukan setidaknya 150 menit (2,5 jam) aktivitas fisik sedang hingga berat setiap minggunya untuk menjaga kesehatan tubuh.

Baca juga: Berikut Tingkat Risiko Aktivitas Sehari-hari terhadap Penularan Corona

6. Punya kebiasaan tidur siang

Ilustrasi tidur siang

Meskipun kebiasan ini sepele, tidur siang yang cukup dapat membuat umur lebih panjang, dikutip dari Web MD.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur siang secara teratur memiliki kemungkinan 37 persen lebih kecil untuk meninggal karena penyakit jantung dibandingkan mereka yang jarang tidur siang.

Setelah diteliti, tidur siang dapat membantu jantung lebih sehat dengan cara menurunkan hormon stres pada tubuh.

Baca juga: Inilah 6 Oatmeal yang Dipercaya Bikin Umur Panjang, Apa Saja?

7. Rutin meditasi

Sebuah penelitian di University of California menemukan bahwa meditasi dapat membantu menangkal kerusakan DNA, dilansir dari Everyday Health.

Meditasi dapat menurunkan tingkat stres dalam tubuh. Hasilnya, kesehatan mental dan fisik akan semakin membaik.

Menurut profesor John Beard, peneliti yang berfokus pada manajemen kesehatan dan epidemiologi, bermeditasi selama satu jam setiap hari dapat meningkatkan kualitas hidup.

Baca juga: Manfaat Jalan Kaki 30 Menit Per Hari, Turunkan Berat Badan dan Bikin Umur Panjang