Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai 4 Jenis Ular yang Sering Masuk Rumah di Musim Hujan, Lakukan Ini untuk Mengusirnya

Kompas.com - 18/11/2023, 15:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

4. Bersihkan semak di halaman

Halaman rumah yang berantakan, kotor, dan dipenuhi semak-semak tinggi menjadi area bagi hewan pengerat dan predatornya ular untuk bersembunyi. Jika dibiarkan, hama ini bisa masuk rumah.

Karena itu, pastikan menjaga kebersihan dan kerapian halaman rumah terutama selama musim hujan.

Baca juga: 9 Alat untuk Bantu Mengusir Ular Keluar Rumah, Apa Saja?

5. Panggil tenaga ahli

Pemilik rumah yang kediamannya sering diserang ular meskipun tidak di musim hujan disarankan menyimpan nomor tenaga profesional yang sanggup mengusir ular.

Saat ada ular masuk rumah, hubungi jasa pengusir hama, pawang ular, pemadam kebakaran, tim SAR, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ataupun kantor polisi terdekat untuk meminta bantuan.

6. Tutup lubang atau retakan di rumah

Dikutip dari Knock Sense, ular berpotensi masuk rumah lewat lubang, retakan dinding, celah di dekat jendela dan pintu, atau pipa saluran air.

Untuk mencegah ular masuk rumah, pastikan celah-celah tadi tertutup rapat. Lakukan pengecekan berkala dan segera perbaiki agar tidak mengundang ular masuk ke rumah.

Baca juga: 13 Aroma yang Dibenci Ular, Cocok untuk Mengusirnya dari Rumah

7. Bersihkan rumah
Ilustrasi penanganan ular dengan menggunakan tongkat.Dok. Shutterstock/Christopher PB Ilustrasi penanganan ular dengan menggunakan tongkat.

Dilansir dari Sunday Mail, ular masuk ke rumah untuk mencari mangsanya berupa tikus.

Hewan pengerat ini masuk untuk mencari makanan dari tempat sampah maupun sisa makanan manusia yang mengotori rumah.

Karena itu, pastikan selalu membersihkan rumah terutama setelah makan atau masak. Buang sampah ke tempat sampah di luar rumah agar tidak didatangi tikus.

Buang juga tumpukan barang yang tidak digunakan agar tidak jadi sarang hama. Simpan makanan manusia atau hewan peliharaan dalam wadah tertutup.

8. Gunakan bahan pengusir ular

Terdapat berbagai bahan yang bisa mengusir ular, baik itu pestisida berbahan kimia, bahan alami berbau menyengat, maupun tanaman hidup.

Pertimbangkan untuk menyediakan bahan-bahan pengusir ular di rumah selama musim hujan. Gunakan saat melihat keberadaan ular tersebut.

Baca juga: 7 Cara Mengusir Tikus di Plafon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

14 Orang Tewas Usai Tertimpa Billboard Raksasa di India, Ternyata Tak Berizin

14 Orang Tewas Usai Tertimpa Billboard Raksasa di India, Ternyata Tak Berizin

Tren
Tak Hanya Sopir, Bisakah Bos PO Bus Jadi Tersangka Laka di Ciater?

Tak Hanya Sopir, Bisakah Bos PO Bus Jadi Tersangka Laka di Ciater?

Tren
6 Penyebab Umum Mengapa Beberapa Orang Sulit Memiliki Teman

6 Penyebab Umum Mengapa Beberapa Orang Sulit Memiliki Teman

Tren
Resmi Dibuka, Ini 2 Sekolah Kedinasan yang Tidak Pakai Syarat Tinggi Badan

Resmi Dibuka, Ini 2 Sekolah Kedinasan yang Tidak Pakai Syarat Tinggi Badan

Tren
Klik dikdin.bkn.go.id untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Klik dikdin.bkn.go.id untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat pada 15-20 Mei 2024, Ada Sumatera Barat

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat pada 15-20 Mei 2024, Ada Sumatera Barat

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 57 Orang Meninggal, 32 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 57 Orang Meninggal, 32 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Dibuka Hari Ini, Berikut Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

Dibuka Hari Ini, Berikut Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Alasan Sopir Bus Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang

Alasan Sopir Bus Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang

Tren
Apa Itu Kalori? Berikut Manfaat dan Jumlah yang Direkomendasikan bagi Tubuh

Apa Itu Kalori? Berikut Manfaat dan Jumlah yang Direkomendasikan bagi Tubuh

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di Jawa Tengah 11-20 Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Bukan Mei 2024, Ini Badai Matahari Terkuat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Tren
Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Benarkah Minum Vitamin Sebelum Makan Picu Mual dan Muntah? Ini Kata Guru Besar UGM

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

[POPULER TREN] Potensi Cuaca Ekstrem 14-15 Mei | Dampak Berhenti Minum Teh Sebulan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com