Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Kabut Asap Selimuti Uniska Banjarmasin, Kampus: Akibat Kebakaran Lahan

Kompas.com - 28/09/2023, 13:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan video yang memperlihatkan adanya kabut asap di kawasan kampus Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @abdipersadafm pada Selasa (26/9/2023).

Dalam video yang diunggah, terlihat seseorang sedang membagikan masker kepada orang-orang di sekitar kampus. Sementara kabut asap pekat terlihat menyelimuti kampus.

Pengunggah menulis dalam unggahan, akibat asap yang berasal dari kebakaran lahan itu, banyak orang mengalami sesak napas.

Hingga Kamis (28/9/2023), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 332.000 kali dan disukai lebih dari 14.000 pengguna.

Baca juga: Prihatin Kabut Asap, Kepala Sekolah Bacakan Puisi di Rakor Karhutla Riau

Penjelasan pihak kampus

Kepala Humas Uniska Achmad Rizal menyampaikan, kabut asap tersebut terjadi pada Senin (25/9/2023) sekitar pukul 12.00 WITA akibat kebakaran lahan.

"Karthula (kebakaran hutan dan lahan), seperti yang dialami pada beberapa wilayah di Kalimantan Selatan saat ini," ujar Rizal saat dihubungi Kompas.com, Kamis (28/9/2023).

Menurutnya lokasi lahan yang terbakar tersebut berada di belakang gedung kampus Uniska Handil Bhakti.

Untungnya, kebakaran tersebut tidak sampai merembet ke gedung kampus.

Baca juga: Soal Karhutla dan Kabut Asap, Walhi: Ini Bencana Ekologis

Rizal mengatakan, akibat adanya kabut asap tersebut, aktivitas perkuliahan akhirnya terpaksa dihentikan dan para mahasiswa diminta pulang untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Menurutnya, Rektor Uniska Abdul Malik langsung bergegas mendatangi lokasi kampus Handil Bakti untuk melihat langsung dan mengarahkan petugas terkait untuk segera melakukan pemadaman di area lahan yang terbakar.

"Saat ini api sudah berhasil dipadamkan. Alhamdulillah kondisi sudah kondusif sejak Senin malam. Hari Selasa perkuliahan sudah kembali seperti biasa," ujar Rizal.

"Pihak kampus bersiaga dengan menyiapkan BPK Uniska dan petugas yang berjaga untuk mengantisipasi jika terjadi kejadian susulan," imbuhnya.

Baca juga: Kabut Asap Selimuti Riau, Ini Jenis Masker yang Cocok untuk Lindungi Pernapasan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com