Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan USB-C dan Lightning, Mana yang Mentransfer Data Lebih Cepat?

Kompas.com - 21/09/2023, 19:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - USB-C dan Lightning termasuk konektor pengisi daya paling populer di dunia, terutama untuk pasar perangkat seluler.

Perbedaan paling signifikan antara kedua jenis kabel ini adalah Lightning merupakan konektor yang hanya bisa digunakan di perangkat Apple, sedangkan USB-C lebih luas.

Dilansir dari laman Trusted Reviews, konektor Lightning yang diperkenalkan oleh Apple pada tahun 2012 menggantikan dock 30-pin pada perangkatnya.

Lightning merupakan kabel pengisi daya sekaligus kabel transfer data yang dapat menghubungkan perangkat Apple satu ke perangkat lainnya.

Ia digunakan untuk banyak produk Apple seperti iPhone, beberapa iPad, AirPods, dan iPod Touch.

Baca juga: iPhone Akan Diwajibkan Ganti Charger ke USB-C pada 2024


Tidak semua produk Apple memiliki port Lightning, jajaran iPad Pro, iPad Air, dan iPad mini terbaru semuanya menggunakan konektor USB-C.

Sedangkan USB-C adalah konektor standar industri untuk mentransmisikan data dan daya pada satu kabel.

Dikutip dari laman PCmag, konektor USB-C dikembangkan oleh USB Implementers Forum, perusahaan yang telah mengembangkan, mensertifikasi, dan menerapkan standar USB.

Berbeda dengan Lighting yang hanya dapat digunakan di produk Apple, USB-C dapat digunakan oleh sebagian besar perangkat modern.

USB-C pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014, dan digunakan untuk koneksi, komunikasi, dan transfer daya.

Ia bergabung dengan USB-A dan USB-B sebagai konektor populer.

Baca juga: Alasan Apple Tak Izinkan Twitter Ubah Branding Jadi X di App Store

Perbedaan USB-C dan Lightning

Ilustrasi perbedaan USB-C dan Lightning.iStockphoto/Bartosz Zarzycki Ilustrasi perbedaan USB-C dan Lightning.

Dilansir dari laman Life Wire, berikut adalah perbedaan umum antara USB-C dan Lightning:

1. Kecepatan transfer data

USB-C mampu mendukung USB4 (spesifikasi USB terbaru dan tercepat) sehingga mampu mentransfer kecepatan hingga 40 Gbps.

Sebagai perbandingan, kabel Lightning jauh lebih lambat dan mentransfer data pada kecepatan USB 2.0, yakni hanya sebesar 480 Mbps.

Halaman:
Baca tentang

Terkini Lainnya

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com