Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Museum Nasional Jakarta yang Terbakar Malam Ini, Dihuni Ribuan Koleksi Kuno

Kompas.com - 16/09/2023, 22:22 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Berbagai macam perubahan terjadi di dalam museum ini, terutama perubahan bangunan dan struktur posisi koleksi museumnya.

Tidak hanya itu saja, berbagai macam prestasi juga diraih oleh Museum Nasional, salah satunya mendapat hadiah khusus dari Raja Chulalongkorn dari Thailand berupa patung gajah dari perunggu di tahun 1871 yang saat ini bisa disapa di halaman depan museum.

Patung gajah itulah, yang membuat Museum Nasional juga disebut sebagai Museum Gajah. 

Baca juga: Penemu Fosil Gading Gajah Purba Disebut Dapat Imbalan Rp 1 Juta, Ini Kata Pihak Museum

Koleksi di Museum Nasional Jakarta

Museum Nasional memiliki koleksi kuno mulai dari arca, prasasti, hingga berbagai benda kerajinan hasil peninggalan budaya zaman dulu.

Secara khusus Museum Nasional mengelompokkan berbagai koleksi penting dan bersejarahnya dalam beberapa bagian, mulai dari etnografi, perunggu, tekstil, prasejarah, keramik, relik sejarah, numismatic, dan berbagai buku langka.

Sejak 2001, semua koleksi di museum sudah tercatat mencapai 109.342 buah dan dikenal sebagai salah satu museum terlengkap di Indonesia.

Dari tahun ke tahun koleksi Museum Nasional terus bertambah hingga totalnya mencapai 140.000 buah lebih koleksi di 2006.

Salah satu yang banyak dikunjungi adalah naskah manuskrip kuno, koleksi etnografi, dan koleksi keramik.

Patung Bhairawa dengan tinggi 414 cm juga menjadi koleksi istimewa Museum Nasional. Patung ini adalah perwujudan dari Dewa Lokeswara atau Awalokiteswara.

Sebagian besar koleksi dari museum ini berasal dari berbagai peninggalan arca Buddha, yang salah satunya adalah arca Buddha Dipangkara.

Dalam proses pembuatannya, arca tersebut menggunakan bahan perunggu, kemudian penyimpanannya sendiri berada di lemari kaca, berbeda dengan arca lainnya.

Sumber koleksi semua benda bersejarah di Museum Nasional berasal dari proses penggalian arkeologi, hasil hibah pada masa Hindia Belanda, dan juga pembelian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Tren
Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Tren
Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Tren
Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Tren
13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

Tren
Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com