Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/09/2023, 20:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta api (KA) Ciremai melayani perjalanan dari Stasiun Bandung, Jawa Barat menuju Stasiun Semarang Tawang, Jawa Tengah atau sebaliknya.

Dikutip dari Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023, KA ini mempunyai dua kelas kereta, yakni eksekutif dan ekonomi.

KA Ciremai memiliki satu perjalanan dari Stasiun Bandung dan Semarang Tawang dalam sehari.

Baca juga: 4 Kereta Api Subsidi dengan Harga Miring, Apa Saja?

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Jatiluhur, Cikarang-Cikampek PP

Berikut jadwal terbaru KA Ciremai?

Jadwal terbaru KA Ciremai Stasiun Bandung

  • Bandung
    • Berangkat: 16.50 WIB
  • Cimahi
    • Berangkat: 17.02 WIB
  • Cilame
    • Berangkat: 17.26 WIB
  • Purwakarta
    • Berangkat: 18.34 WIB
  • Cikampek
    • Berangkat: 19.30 WIB
  • Haurgeulis
    • Berangkat: 20.11 WIB
  • Jatibarang
    • Berangkat: 20.44 WIB
  • Cirebon
    • Berangkat: 21.22 WIB
  • Brebes
    • Berangkat: 22.15 WIB
  • Tegal
    • Berangkat: 22.32 WIB
  • Pemalang
    • Berangkat: 23.16 WIB
  • Pekalongan
    • Berangkat: 23.47 WIB
  • Weleri
    • Berangkat: 00.25 WIB
  • Semarang Poncol
    • Berangkat: 01.02 WIB
  • Semarang Tawang
    • Tiba: 01.09 WIB.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Argo Cheribon, Gambir-Cirebon PP dan Gambir-Tegal PP

Jadwal terbaru KA Ciremai Stasiun Semarang Tawang

  • Semarang Tawang
    • Berangkat: 07.15 WIB
  • Semarang Poncol
    • Berangkat: 07.26 WIB
  • Weleri
    • Berangkat: 08.01 WIB
  • Pekalongan
    • Berangkat: 08.42 WIB
  • Pemalang
    • Berangkat: 09.12 WIB
  • Tegal
    • Berangkat: 09.40 WIB
  • Brebes
    • Berangkat: 09.53 WIB
  • Cirebon
    • Berangkat: 10.47 WIB
  • Jatibarang
    • Berangkat: 11.20 WIB
  • Cikampek
    • Berangkat: 12.57 WIB
  • Purwakarta
    • Berangkat: 13.19 WIB
  • Cimahi
    • Berangkat: 14.34 WIB
  • Bandung
    • Tiba: 14.45 WIB.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Tawang Jaya, Pasar Senen-Semarang Poncol PP

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Alur Seleksi Petugas Haji Tahun 2024, Simak Tahapannya Berikut Ini

Alur Seleksi Petugas Haji Tahun 2024, Simak Tahapannya Berikut Ini

Tren
Jadwal dan Tema Debat Capres-Cawapres 2024

Jadwal dan Tema Debat Capres-Cawapres 2024

Tren
20 Universitas Negeri dan Swasta Terbaik Indonesia Versi AppliedHE Ranking 2024, IPB dan Binus Nomor 1

20 Universitas Negeri dan Swasta Terbaik Indonesia Versi AppliedHE Ranking 2024, IPB dan Binus Nomor 1

Tren
Tentara Israel Keracunan Makanan, Alami Diare Parah dan Demam Tinggi

Tentara Israel Keracunan Makanan, Alami Diare Parah dan Demam Tinggi

Tren
Ini Alasan KAI Akan Ubah KA Feeder Kereta Cepat Whoosh Jadi KRL

Ini Alasan KAI Akan Ubah KA Feeder Kereta Cepat Whoosh Jadi KRL

Tren
Taylor Swift Jadi Person of The Year 2023, Ungguli Xi Jinping, Putin, dan Raja Charles III

Taylor Swift Jadi Person of The Year 2023, Ungguli Xi Jinping, Putin, dan Raja Charles III

Tren
Sosok Ayah yang Diduga Jadi Pelaku Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

Sosok Ayah yang Diduga Jadi Pelaku Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa

Tren
Penjelasan PVMBG soal Cahaya Oranye yang Terlihat di Gunung Marapi pada Rabu Malam

Penjelasan PVMBG soal Cahaya Oranye yang Terlihat di Gunung Marapi pada Rabu Malam

Tren
Daftar Lengkap 23 Nama Korban Tewas Letusan Gunung Marapi, Salah Satunya Anggota Polisi

Daftar Lengkap 23 Nama Korban Tewas Letusan Gunung Marapi, Salah Satunya Anggota Polisi

Tren
Budaya Sehat Jamu Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO 2023

Budaya Sehat Jamu Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO 2023

Tren
Ketahui, Ini Kriteria Rumah Rawan Tersambar Petir Menurut Pakar ITB

Ketahui, Ini Kriteria Rumah Rawan Tersambar Petir Menurut Pakar ITB

Tren
5 Fakta Kasus Penemuan 4 Anak Tewas di Jagakarsa, Berawal dari Warga Cium Bau Busuk

5 Fakta Kasus Penemuan 4 Anak Tewas di Jagakarsa, Berawal dari Warga Cium Bau Busuk

Tren
Update Kasus 'Mycoplasma Pneumoniae' di Indonesia, Penyebaran, dan Keparahannya

Update Kasus "Mycoplasma Pneumoniae" di Indonesia, Penyebaran, dan Keparahannya

Tren
Profil Ignasius Jonan, Sosok yang Disebut Anies Akan Dilibatkan Lagi dalam Pembangunan Transportasi Kereta Api

Profil Ignasius Jonan, Sosok yang Disebut Anies Akan Dilibatkan Lagi dalam Pembangunan Transportasi Kereta Api

Tren
Apa Perbedaan Antibodi dan Antigen? Berikut Penjelasannya

Apa Perbedaan Antibodi dan Antigen? Berikut Penjelasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com