Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Dipuji karena Sediakan Dispenser untuk Penumpang, di Mana Saja Lokasinya?

Kompas.com - 11/09/2023, 14:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mendapat pujian dari warganet karena menyediakan dispenser bagi penumpang di stasiun.

Hal tersebut diutarakan salah satu warganet melalui akun X ini pada Minggu (10/9/2023).

Warganet mengatakan, ia menemukan dispenser yang tersebar di beberapa titik di Stasiun Gambir, Jakarta.

Dispenser yang ditempatkan juga menyediakan pilihan air panas sehingga penumpang bisa menyeduh teh ketika berada di stasiun.

Warganet juga menambahkan, layanan dispenser yang ia rasakan di Stasiun Gambir juga tersedia di Stasion Solo Balapan.

"Salut sama @KAI121, selalu ada improvement di servicenya. Setelah boarding pake face recognition yg ga perlu ribet ngeluarin KTP n scan barcode, skrg di stasiun gambir disediain water dispenser di beberapa titik, ada air panasnya pula, bisa nyeduh teh haha," tulis warganet.

"lumayan bisa refill ga perlu beli air mineral botol," sambungnya.

Hingga Senin (11/9/2023), unggahan tersebut sudah ditayangkan sebanyak satu juta kali.

Baca juga: KAI Beri Diskon 20 Persen bagi Penumpang Disabilitas, Berikut Syarat dan Cara Belinya

Tujuan KAI sediakan Drinking Water Station

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, dispenser yang disediakan KAI untuk penumpang merupakan layanan Drinking Water Station.

Layanan tersebut memungkinkan penumpang mengisi ulang air seperlunya selama di stasiun.

Di sisi lain, hadirnya dispenser merupakan langkah dari KAI untuk menerapkan kampanye ramah lingkungan.

"KAI menghadirkan Drinking Water Station sebagai kampanye ramah lingkungan dengan mengajak pelanggan membawa tumbler pribadi agar mengurangi sampah plastik," ujar Joni kepada Kompas.com, Senin (11/9/2023).

Ia menambahkan, setiap dispenser yang ditempatkan KAI menyediakan pilihan air panas, dingin, dan normal sesuai selera penumpang.

"KAI akan terus meningkatkan layanan kepada pelanggan," kata Joni.

"Hal ini sebagai bagian komitmen kami untuk selalu menghadirkan transportasi kereta api yang nyaman, aman, selamat, dan tepat waktu," sambungnya.

Baca juga: Diresmikan Hari Ini, KAI Berikan Tarif Promo LRT Jabodebek Rp 5.000 hingga Akhir September 2023

Stasiun yang menyediakan Drinking Water Station

Lebih lanjut, Joni juga membeberkan daftar stasiun yang sudah mempunyai Drinking Water Station.

Saat ini, KAI sudah menyediakan 59 unit dispenser. Khusus di Stasiun Gambir, jumlah dispenser yang disediakan sebanyak delapan unit.

Joni mengatakan, Drinking Water Station di stasiun tersebut ditempatkan di titik-titik strategis.

Meski begitu, untuk sementara waktu Drinking Water Station baru tersedia di stasiun-stasiun besar.

Baca juga: Aplikasi Access by KAI Eror Saat Flash Sale Tiket Kereta Rp 78.000, Ini Kata KAI

Berikut daftar stasiun yang sudah memiliki Drinking Water Station:

  • Stasiun Gambir
  • Pasar Senen
  • Bandung
  • Kiaracondong
  • Purwokerto
  • Yogyakarta
  • Solo Balapan
  • Madiun
  • Surabaya Gubeng
  • Surabaya Pasarturi
  • Malang
  • Tanjungkarang.

Baca juga: Harga Tiket KA Turangga-Argo Wilis Beda karena Papan Nama Dibalik? Ini Penjelasan KAI

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com