KOMPAS.com - Kebakaran terjadi di Bukit Teletubbies, blok Savana, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, kawasan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Jawa Timur, sejak Rabu (6/9/2023).
Sebelumnya dilaporkan, tiga titik api lain juga terlihat di atas Gunung Kursi dan Lembah Gunung Kursi sebelah Gunung Bromo.
Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Septi Eka Wardhani mengatakan, hingga Senin (11/9/2023) kebakaran masih terjadi.
"Kebakarannya masih belum padam sepenuhnya," ujar Septi saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/9/2023).
Pihaknya mengatakan, saat ini upaya pemadaman masih terus dilakukan oleh sejumlah pihak, seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Kemarin dan hari ini ada bantuan water bomb dari BNPB," kata Septi.
Sementara itu, dihubungi terpisah, Kepala Seksi Humas Polres Probolinggo Zaenal Arifin mengatakan, upaya pemadaman oleh berbagai instansi terkait masih berlangsung.
Zaenal menyebutkan, situasi kebakaran saat ini cenderung mulai membaik dibandingkan hari sebelumnya.
"Upaya pemadaman dengan instansi terkait, dan sampai saat ini situasi sudah mulai membaik," paparnya.
Ia juga mengatakan, saat ini juga tengah dilakukan antisipasi agar kebakaran tidak meluas ke daerah sekitar.
Disebutkan hingga Senin (11/9/2023), sedikitnya 50 hektar lahan yang terbakar dalam peristiwa tersebut.
Diketahui, kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh sekelompok orang yang menyalakan flare atau suar guna kepentingan foto prewedding pada Rabu (6/9/2023).
Baca juga: Jadi Satu-satunya Tersangka Kebakaran di Bromo, Ini Peran Manajer WO Prewedding
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.