Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Rumah di Arab Berbentuk Kotak dan Tanpa Genteng? Ini Alasannya

Kompas.com - 08/09/2023, 10:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Sejarah dan kecenderungan politik

Dikutip dari Aqso, sisi historis rumah atap datar di sejumlah negara Timur Tengah telah menjadi ciri khas yang dibangun sejak berabad-abad lamanya.

Disebutkan bahwa pada masa Renaissance atau sebuah periode yang menandakan kelahiran kembali peradaban dan kebudayaan Eropa, rumah atap datar justru telah menjadi daya tarik bagi warga Eropa.

Pada masa pra-Perang Dunia II bentuk atap rumah ini juga menjadi tanda atau simbol dari kecenderungan politik seseorang.

Seseorang yang memiliki rumah atap datar dinilai memiliki kencenderungan politik-modernis, sedangkan atap miring merupakan bagian dari kelompok konservatif.

Beberapa bahkan mengatakan bahwa bentuk atap menandakan kecenderungan politik, di mana atap datar mendandakan modernis, sedangkan konservatif memilih atap limas atau miring.

Sementara itu, pengunaan atap datar memiliki sejumlah kelebihan yaitu dapat mengurangi beban biaya.

Atap datar tidak memerlukan penutup dekoratif seperti sirap yang jauh lebih mahal. Selain itu, atap datar juga dipercaya lebih tahan lama hingga puluhan tahun dan atap ini dapat menahan beban angin yang sangat ekstrem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com