Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Efek Samping Terong yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Kompas.com - 26/08/2023, 07:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terong merupakan makanan yang kaya akan kandungan serat, vitamin, dan mineral baik bagi tubuh.

Dilansir dari Healthline, serat dalam terong dapat menurunkan gula darah dengan memperlambat laju pencernaan dan penyerapan gula.

Bahan pangan yang populer dengan warna ungu ini juga mengandung antioksidan tinggi, zat yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan manfaat antioksidan untuk mencegah berbagai jenis penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.

Bukan hanya itu, manfaat sayuran dari kelompok nightshade ini pun termasuk rendah kalori, sehingga sangat bagus dikonsumsi di tengah program penurunan berat badan.

Kaya akan manfaat, adakah efek samping terong bagi kesehatan?

Baca juga: 7 Khasiat Bunga Telang dan Efek Samping yang Patut Diwaspadai


Efek samping terong

Dikenal luas sebagai sayuran, terong secara teknis masuk dalam kelompok buah-buahan, tepatnya buah beri karena berasal dari satu bunga.

Namun, rasa yang cenderung tidak asam maupun manis seperti buah membuat dunia kuliner mengategorikan terong sebagai sayuran.

Banyaknya manfaat pada sayuran ini pun kerap kali mengaburkan efek samping yang dapat timbul.

Misalnya, meski jarang, mengonsumsi terong dapat memicu reaksi alergi pada beberapa orang.

Berikut beberapa efek samping terong, seperti dihimpun dari berbagai sumber:

Baca juga: 5 Efek Samping Alpukat, Bisa Bikin Migrain dan Berat Badan Bertambah

1. Alergi

Ilustrasi tanaman terong dapat menyebabkan alergi pada beberapa orang.Shutterstock/Esin Deniz Ilustrasi tanaman terong dapat menyebabkan alergi pada beberapa orang.

Dikutip dari laman Healthline, memakan terong dapat menimbulkan reaksi alergi pada sebagian kecil orang.

Sama seperti alergi makanan lain, orang dengan sensitivitas tinggi terhadap terong akan mengalami beberapa gejala umum, seperti:

  • Bibir, lidah, atau tenggorokan gatal.
  • Batuk.
  • Sakit perut atau kram.
  • Muntah.
  • Diare.

Meski tampak tidak terlalu berbahaya, alergi terong dalam beberapa kasus juga dapat menyebabkan anafilaksis, reaksi alergi parah yang berpotensi mengancam jiwa.

2. Keracunan

Terong merupakan bagian dari kelompok sayuran nightshade, bersama tomat, kentang, dan paprika.

Menurut Medical News Today, nightshades mengandung alkaloid, termasuk solanin, yang berpotensi menjadi racun.

Senyawa kimia solanin berfungsi untuk melindungi tanaman ini saat masih dalam tahap perkembangan.

Namun, terong hanya mengandung sedikit solanin, sehingga relatif aman dikonsumsi jika dalam jumlah rendah.

Baca juga: Tak Selalu Bermanfaat, Simak 5 Efek Samping Apel jika Dikonsumsi Terlalu Banyak

3. Menghambat penyerapan zat besi

ilustrasi terong jepang.SHUTTERSTOCK/ Yobab ilustrasi terong jepang.

Efek samping terong selanjutnya adalah berpotensi menghambat penyerapan zat besi.

Efek ini muncul akibat kandungan nasunin, suatu fitokimia atau zat tumbuhan dalam terong yang mengikat zat besi dan mengeluarkannya dari sel tubuh.

Proses pengeluaran ini disebut dengan kelasi besi, dan berguna untuk orang dengan kadar zat besi terlalu banyak.

Namun, pada orang dengan zat besi rendah, hal baik seperti itu tidak akan berlaku.

Oleh karenanya, sebaiknya hindari memakan bahan pangan mengandung nasunin dalam jumlah besar atau berlebihan.

4. Batu ginjal

Terong mengandung oksalat, meski dalam jumlah lebih sedikit dibandingkan kebanyakan buah dan sayuran.

Meski demikian, pada beberapa orang yang lebih rentan, oksalat dapat berkontribusi terhadap pembentukan batu ginjal.

Tanpa pengobatan, batu ginjal berpotensi menyebabkan cedera ginjal akut atau kematian organ ginjal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com