Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Jatuhnya Pesawat yang Diduga Bawa Bos Wagner Prigozhin, Sempat Menukik Selama 30 Detik

Kompas.com - 24/08/2023, 14:47 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemimpin tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin, disebutkan tewas dalam sebuah kecelakaan pesawat di Rusia, Rabu (23/8/2023).

Pesawat eksekutif Embraer-135 itu jatuh di dekat Desa Kuzhenkino, Tver, saat terbang dari Moskwa menuju St Petersburg.

Badan penerbangan Rusia, Rosaviatsiya mengatakan, pesawat mengangkut sepuluh orang, termasuk tiga awak.

Baca juga: Sosok Yevgeny Prigozhin, Penjual Hotdog yang Bertransformasi Jadi Pemimpin Tentara Bayaran Wagner Group

Bagaimana kronologinya?


Baca juga: Bos Pasukan Wagner Yevgeny Prigozhin Masuk DPO FBI, Kasus Apa?

Kronologi jatuhnya pesawat yang diduga bawa Prigozhin

Dilansir dari Reuters, Kamis (24/8/2023), pesawat yang diduga membawa Prigozhin tersebut dilaporkan sempat menukik tajam sebelum jatuh di Tver, Rusia, Rabu (23/8/2023).

Pesawat Embraer-135 itu meninggalkan Bandara Sheremetyevo di Moskwa sekitar pukul 18.00 waktu setempat untuk menuju St Petersburg.

Namun, kira-kira separuh perjalanan menuju kota tujuan, pesawat dengan sepuluh orang di dalamnya itu jatuh.

Ian Petchenik dari situs pelacakan penerbangan Flightradar24 mengungkapkan, posisi pesawat terakhir terlacak pada pukul 18.11 waktu setempat sebelum mengalami kecelakaan.

Baca juga: Mengintip Kondisi Rusia Saat Pemberontakan Wagner Group Terjadi...

Pemimpin Grup Wagner Yevgeny Prigozhin menghadiri pemakaman Dmitry Menshikov, seorang kombatan dari grup Wagner yang tewas dalam operasi khusus di Ukraina, di pemakaman Beloostrovskoye di luar St Petersburg, Rusia, Sabtu (24/12/2022)AP PHOTO Pemimpin Grup Wagner Yevgeny Prigozhin menghadiri pemakaman Dmitry Menshikov, seorang kombatan dari grup Wagner yang tewas dalam operasi khusus di Ukraina, di pemakaman Beloostrovskoye di luar St Petersburg, Rusia, Sabtu (24/12/2022)

Sayangnya, data itu melambat setelahnya, diduga karena terdapat gangguan di daerah tersebut.

Beberapa menit kemudian, FlightRadar24 berhasil mencatat kembali ketinggian pesawat. Pesawat itu terekam tiba-tiba turun secara vertikal pada pukul 18.19 waktu setempat.

Hanya dalam waktu sekitar 30 detik, pesawat yang semula berada di ketinggian 8.534 meter (28.000 kaki) telah terjun ke ketinggian 2.438 meter (8.000 kaki).

"Apa pun yang terjadi, terjadi dengan cepat. Mereka mungkin bergulat (dengan pesawat) setelah apa yang terjadi," kata Petchenik.

Baca juga: FBI Sebut Bos Wagner Punya Hubungan dengan Indonesia, Apa Kata Kemenlu?

Kendati demikian, sebelum jatuh secara tiba-tiba, Petchenik mengatakan tidak ada indikasi yang menandakan ada kesalahan pada pesawat.

Berdasarkan video yang diunggah New York Times, Kamis, pesawat tampak turun dengan hidung mengarah hampir lurus ke bawah.

Kepulan asap dan uap juga mengikuti langkah pesawat yang melayang-layang turun tanpa arah.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com