"Salah satu yang paling kentara itu dari penggunaan teknologi dan internet, yang membuat anak-anak terpapar informasi lebih banyak dan lebih cepat," ujarnya.
Ia menuturkan, paparan terhadap informasi yang cepat dan banyak juga akan memicu tingkat kedewasaan yang lebih cepat.
Menurutnya, pubertas lebih cepat ini akan memberikan dampak negatif jika anak tidak dipersiapkan, baik oleh orangtua maupun sekolah.
"Mereka tidak tahu bagaimana menyikapi hal tersebut, apa artinya kalau sudah menstruasi, misalnya," kata dia.
Karenanya, ia menyebut maraknya pubertas lebih cepat ini perlu diimbangi dengan informasi yang dibutuhkan anak, seperti bagaimana anak harus menjaga diri dan bersikap terhadap lawan jenis.
Baca juga: Cara Merawat Organ Reproduksi Selama Masa Pubertas pada Pria dan Wanita
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.