Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Sederet Bahaya Ketumbar, Picu Reaksi Alergi dan Gula Darah Rendah

Kompas.com - 27/06/2023, 08:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

1. Menurunkan gula darah

Manfaat ketumbar pertama adalah membantu menurunkan kadar gula darah, sehingga mencegah risiko diabetes.

Merujuk penelitian pada hewan, manfaat ketumbar dalam mengurangi gula darah berkat kemampuan meningkatkan aktivitas enzim yang membantu menghilangkan gula dari darah.

2. Menyehatkan jantung

Beberapa penelitian tabung reaksi menunjukkan, ketumbar dapat menurunkan faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tinggi.

Manfaat ini lantaran ketumbar bertindak sebagai diuretik yang membantu membuang kelebihan natrium dan air dari tubuh, sehingga tekanan darah menjadi normal.

Di sisi lain, ketumbar juga membantu menurunkan kolesterol low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik alias high-density lipoprotein (HDL).

Baca juga: Sederet Manfaat Kayu Manis dan Bahayanya bila Terlalu Banyak Dikonsumsi

3. Melindungi kesehatan otak

Sebagian penyakit otak, termasuk Parkinson dan Alzheimer berhubungan dengan peradangan. Untungnya, sifat antiinflamasi ketumbar dapat melindungi otak dari penyakit ini.

Bahkan, menurut sebuah penelitian, ketumbar meningkatkan daya ingat yang turut mencegah terjadinya penyakit Alzheimer.

4. Melawan infeksi

Ketumbar mengandung senyawa antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi tertentu, termasuk pencernaan.

Khasiat ketumbar tersebut karena adanya dodecenal, senyawa yang dapat melawan bakteri seperti Salmonella.

Tak hanya itu, studi tabung reaksi mengungkap, ketumbar adalah salah satu dari beberapa bumbu yang dapat melawan bakteri penyebab infeksi saluran kemih.

5. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Manfaat ketumbar selanjutnya, yakni mempercepat proses dan meningkatkan sistem pencernaan yang sehat.

Sebuah studi selama 8 minggu pada 32 orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS) menemukan, ketumbar secara signifikan membantu mengurangi sakit perut.

Rempah-rempah ini pun menurunkan rasa tidak nyaman dan kembung yang kerap dirasakan pasien IBS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com