Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Ampuh Membersihkan Kerak Kuning di Kloset Pakai Cuka dan Soda Kue

Kompas.com - 24/05/2023, 09:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

3. Cola dan soda kue

Cara membersihkan kerak toilet selanjutnya adalah dengan menggunakan cola dan soda kue.

Hal ini karena cola memiliki kandungan asam karbonat dalam komposisinya. Asam karbonat adalah pelarut yang sangat baik, sehingga cocok untuk membersihkan kerak dalam kloset.

Untuk mendapatkan hasil maksimal, tambahkan soda kue. Berikut ini langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Pertama-tama siram mangkuk kloset dengan air.
  2. Lalu tambahkan dua sendok makan soda kue.
  3. Selanjutnya, tuangkan dua cangkir cola dan tunggu beberapa saat supaya kedua bahan kimia tersebut bisa bereaksi.
  4. Setelah itu, gosok area yang menguning dengan baik dan bilas kloset.
  5. Jika noda masih terlihat, ulangi langkahnya.

4. Cairan pemutih

Pemutih dikenal sebagai pembersih dan disinfektan yang sangat baik untuk menghilangkan noda dan kerak pada peralatan rumah tangga.

Oleh karena itu, Anda dapat mencoba menghilangkan noda kuning di kloset dengan pemutih.

Kendati demikian, pemutih merupakan metode terakhir yang disarankan apabila metode lainnya tidak berhasil. Ini karena, pemutih mengandung zat yang sangat korosif.

Selain itu, penting untuk menggunakan sarung tangan ketika menggunakan pemutih untuk membersihkan kloset.

Baca juga: Cara Mengedit Pesan WhatsApp yang Sudah Terkirim Tanpa Menghapusnya

Penyebab kerak pada kloset

Ada beberapa penyebab yang bisa membuat kerak muncul di kloset Anda. Berikut adalah alasan paling umum mengapa noda kuning muncul:

1. Akumulasi urin

Dalam beberapa situasi, noda kuning adalah tanda bahwa mangkuk toilet tidak dirawat dengan baik. Salah satu alasan mengapa kerak atau noda kuning muncul adalah karena urin terlalu lama berada di toilet.

Saat noda muncul, Anda harus segera mengatasi masalahnya. Semakin lama Anda menunggu, maka akan semakin sulit menghilangkan noda kuning tersebut.

Ini terjadi karena urin yang dikombinasikan dengan udara dan teroksidasi, sehingga menyebabkan noda berubah warna seiring waktu.

Jika Anda ingin mencegah noda kuning muncul di kloset, Anda harus menyiram kloset secara teratur setelah digunakan. Selain itu, noda akan lebih sulit terbentuk jika Anda menggunakan tab toilet atau produk pembersih serupa.

Secara keseluruhan, noda kuning dari toilet tidak sulit dihilangkan jika Anda mengatasi masalah tepat waktu.

Baca juga: Cara Membersihkan Karet Pintu Kulkas yang Hitam Pakai Bahan Sederhana

2. Air keras

Penyebab munculnya noda kuning lainnya adalah karena terbentuknya limescale yang disebabkan oleh air keras.

Air keras mengandung kalsium yang mudah terakumulasi di kloset yang lama-kelamaan bisa terlihat berupa bintik-bintik kuning.

Jenis noda ini mudah dikenali karena kepadatannya berbeda dengan noda klasik. Dalam hal ini, noda akan terlihat seperti lapisan yang lebih tebal.

Baca juga: Mengapa Selalu Ada Air di Lubang Kloset? Ternyata Ini Alasannya

Cara mencegah kerak agar tidak muncul kembali di kloset

Dikutip dari Harvey Watersofteners, untuk menjaga kloset agar tetap bersih, disarankan untuk mencuci dan menggosok kloset secara teratur, setidaknya seminggu sekali.

Untuk mempermudah membersihkannya, Anda dapat menambahkan 4 cangkir cuka putih ke dalam kloset dan membiarkannya semalaman sebelum membilasnya di pagi hari.

Selain itu, cara terbaik untuk mencegah pembentukan kerak kapur adalah dengan mencegah air sadah yang menyebabkan kerak muncul di kloset.

Nah, itu lah cara membersihkan kerak kuning di kloset menggunakan bahan seperti cuka dan soda kue. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com