Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

7 Kisah Perampokan Terbesar dalam Sejarah

Kompas.com - 10/05/2023, 18:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Rangga Septio Wardana dan Ikko Anata

KOMPAS.com - Beberapa orang mungkin berkeinginan memperoleh uang yang banyak untuk sekadar mencukupi kebutuhan hidup atau memenuhi keinginannya. Namun, beberapa diantara mereka justru memilih cara yang salah agar bisa mencapainya secara instan.

Berbagai cara kriminal yang tak masuk akal pun dilakukan. Dengan taktik, kelihaian, nyali, dan keberuntungan, para perampok bisa mendapatkan miliaran dolar dalam seketika. Bagi para perampok, uang adalah daya tarik tertinggi.

Begitu pun dengan Cecile Brossard, salah satu tokoh dalam audio drama siniar Tinggal Nama episode “Deposito Berbunga Kematian [Pt.1]”, dengan tautan akses dik.si/TNS6E1, perempuan itu rela melakukan apapun demi mendapatkan uang jutaan dolar. Lantas, cara apa yang dilakukan Cecile Brossard?

Selain kisah Cecile Brossard, ternyata ada beberapa kasus tindak kriminal dan pencurian terbesar dalam sejarah. Dikutip dari Moneywise, berikut adalah kasus perampokan terbesar sepanjang masa.

Kasus Perampokan Dunbar Armored

Pada tahun 1997, kelompok perampok berjumlah enam orang melakukan pencurian uang tunai terbesar dalam sejarah Amerika Serikat. Perampokan ini dipimpin oleh Allen Pace, seorang inspektor keselamatan yang juga dipekerjakan oleh Dunbar Armored.

Baca juga: Tinggal Nama Season 6 Hadirkan Cerita Kriminal Penuh Misteri

Untuk memuluskan aksinya, Allen Pace meretas kamera keamanan di fasilitas Dunbar Los Angeles sehingga kejahatannya tak terekam. Ia juga merekrut lima teman kecilnya untuk melancarkan aksinya dalam merampok brankas.

Gerombolan perampok tersebut menerobos masuk, menyerang dua penjaga saat istirahat makan siang, lalu mengambil uang senilai 18,9 juta dolar.

Kasus perampokan tersebut hampir tidak terbongkar. Namun, tidak ada kejahatan yang sempurna.

Salah satu perampok yang ceroboh meminjamkan sebagian uang hasil curian kepada temannya tanpa melepas tali kas aslinya, sehingga memudahkan polisi untuk mengungkap kasus ini.

Perampokan Bank Inggris di Timur Tengah

Tahun 1976, perang saudara pecah di Lebanon, gerombolan penjahat memanfaatkan konflik tersebut untuk merampok sebuah bank. Kasus ini menjadi salah satu perampokan paling berani sepanjang masa.

Dalam melancarkan aksinya, kelompok ini menggunakan bahan peledak untuk menerobos tembok sebuah gereja Katolik dan langsung memasuki Bank Inggris di Timur Tengah. Selain itu, mereka juga membawa ahli kunci profesional untuk membuka brankas.

Kelompok perampok tersebut berhasil membawa uang senilai 44,5 juta dolar, saham, emas batangan, permata, dan barang berharga lainnya.

Perampokan Banco Central

Pencurian Banco Central di Fortaleza, Brasil, pernah diakui oleh Guinness Book of World Records sebagai perampokan bank terbesar di dunia. Untuk melakukannya, kelompok berisi 25 orang ini mendirikan bisnis lansekap palsu.

Kelompok tersebut menghabiskan tiga bulan menggali terowongan sepanjang 256 kaki yang mengarah ke lantai brankas bank. Mereka berhasil mencuri beberapa kontainer yang berisi uang senilai 71,6 juta dolar.

Perampokan Depot Sekuritas

Perampokan uang tunai terbesar dalam sejarah Inggris terjadi pada tahun 2006, di gudang perusahaan jasa keamanan di Kent. Kelompok pria bertopeng berhasil menculik manajer cabang dan menyandera keluarganya.

Mereka membawanya ke gudang dan memaksa manajer cabang untuk memberikan akses membuka brankas. Kelompok perampok tersebut berhasil mencuri sekitar 83 juta dolar, namun aksi mereka berhasil dibongkar polisi.

Beberapa perampok pun ditangkap, penata rias yang merancang topeng akhirnya menjadi saksi kunci.

Perampokan Knightsbridge

Valerio Viccei, telah menjadi buronan setelah melakukan lebih dari 50 aksi perampokan bersenjata di Italia.

Tahun 1987, ia hampir melakukan kejahatan yang sempurna di London. Dalam melakukan aksinya, ia dan seorang asisten masuk ke bank dan meminta untuk menyewa brankas.

Ketika petugas bank menunjukan lokasi brankas, Valerio Viccei mengeluarkan senjata dan melumpuhkan manajer dan penjaga bank. Setelah itu, beberapa anak buahnya segera membobol brankas dan membawa jutaan uang tunai dan barang berharga.

Valerio Viccei melarikan diri ke Amerika Serikat, tapi akhirnya ditangkap saat ia kembali ke Inggris untuk mengirim mobil ke rumah barunya.

Perampokan Bank Dar Es Salaam

Hingga saat ini, hanya sedikit informasi yang diketahui tentang perampokan Dar Es Salaam Bank, sebuah Bank swasta di Baghdad, Irak. Diduga, perampokan itu didalangi oleh beberapa penjaga bank.

Baca juga: Sinopsis Bus 657 a.k.a The Heist, Perampokan Kasino dengan Bus

Pemerintah juga menduga para perampok memiliki kontak dengan polisi. Namun, tidak ada informasi lebih lanjut tentang keberadaan uang atau pelaku perampokan tersebut.

Perampokan Bank Sentral Irak

Perampokan lain di Baghdad menjadi perampokan bank terbesar dalam sejarah. Pelakunya adalah diktator Irak, Saddam Hussein. Suatu hari sebelum Perang Irak meletus pada 2003, Saddam mengirim tiga truk besar ke Bank Sentral.

Selain itu, Saddam juga mengirim putranya dengan catatan tulisan tangan yang meminta untuk menarik hampir 1 miliar dolar.

Lantas, bagaimana cara Cecile Brossard untuk mendapatkan uang dalam audio drama siniar Tinggal Nama?

Temukan jawabannya dengan mendengarkan audio drama siniar Tinggal Nama episode “Deposito Berbunga Kematian [Pt.1]” dengan tautan akses dik.si/TNS6E1. Selain itu, kini siniar Tinggal Nama juga hadir di Noice. Akses kanalnya melalui dik.si/NoiceTN.

Dengarkan juga kisah-kisah seru dan mencekam lainnya melalui playlist YouTube Medio by KG Media.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Tren
Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com