Bintik-bintik ini menunjukkan gula merembes keluar dari buah.
Jadi, pastikan untuk memeriksa semua sisi melon Anda sebelum membelinya.
Saat diangkat, semangka akan terasa lebih berat daripada yang terlihat.
Semakin padat ukurannya, semakin tinggi kandungan airnya dan menghasilkan semangka yang lebih manis.
Sebagai informasi, semangka yang lebih bulat berpeluang lebih manis, sementara semangka lonjong cenderung berair dan kurang beraroma.
Baca juga: Efek Samping Kebanyakan Mengonsumsi Semangka
Dikutip dari Healthline, tangkai semangka mengacu pada potongan batang yang tetap menempel setelah buah dipanen.
Mengangkut air dan nutrisi yang memungkinkannya tumbuh, tangkai ini menghubungkan daun, bunga, dan buah tanaman ke akarnya.
Tangkai yang berwarna hijau biasanya menandakan bahwa semangka dipanen terlalu dini dan belum matang, karena masih tumbuh.
Sebaliknya, tangkai yang kering dan berwarna kecokelatan menunjukkan semangka yang matang.
Baca juga: Harga Semangka dan Melon di Jepang Capai Ratusan Juta, Apa Alasannya?
Cara lain untuk memeriksa kematangannya adalah dengan suara semangka saat Anda mengetuknya.
Meskipun metode ini subyektif, ini sangat populer di kalangan penggemar semangka.
Hal ini membuat para peneliti mengembangkan analisis getaran yang terbukti membantu mendeteksi kematangan.
Semangka yang matang seharusnya memiliki suara yang dalam saat Anda memukulnya dengan tangan atau kepalan tangan.
Sementara, jika ketukan Anda terdengar lebih tinggi dan lebih padat, itu mungkin menandakan bahwa kulit terlalu tebal dan buah belum sepenuhnya matang.
Baca juga: Ramai soal Video Semangka yang Digoreng, Ketahui Bahayanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.