Efek lain kafein pada tubuh
Sejalan dengan hal tersebut di atas, melansir laman MedlinePlus, kafein memiliki banyak efek pada metabolisme tubuh, antara lain:
- Merangsang sistem saraf pusat Anda, yang dapat membuat seseorang merasa lebih terjaga dan memberi dorongan energi.
- Bersifat diuretik, artinya membantu tubuh membuang garam dan air berlebih. Menyebabkan seseorang lebih sering buang air kecil.
- Meningkatkan pelepasan asam di perut, kadang menyebabkan sakit perut atau mulas.
- Dapat mengganggu penyerapan kalsium dalam tubuh.
- Meningkatkan tekanan darah.
Dalam satu jam setelah mengonsumsi kafein, seseorang mungkin akan merasakan efek kafein selama empat hingga enam jam.
Bagi kebanyakan orang, tidak berbahaya mengonsumsi kafein hingga 400 mg per hari.
Namun sebagian orang dapat mengalami beberapa masalah kesehatan, seperti gelisah, insomnia, sakit kepala, detak jantung lebih cepat, hingga dehidrasi.
Baca juga: 5 Jenis Teh dan Manfaatnya: Membakar Lemak hingga Cegah Diabetes
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Infografik: 6 Bahaya Minum teh setelah Makan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.