Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

3 Manfaat Mendengarkan Podcast

Kompas.com - 30/11/2022, 21:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

KOMPAS.com - Podcast dengan konten audionya menjadi salah satu media yang semakin digemari oleh masyarakat. Selain karena dapat diakses dengan mudah, podcast juga populer karena kontennya yang sangat menghibur sekaligus memiliki informasi.

Beberapa tahun yang lalu podcast mungkin terdengar asing, tetapi sekarang banyak orang yang mendengarkannya untuk menemani aktivitas sehari-hari, terutama anak-anak muda dan orang dengan waktu terbatas.

Jika kamu belum pernah mendengarkan sebuah podcast sebelumnya, ada baiknya kamu mulai mencoba mengakses beberapa konten yang sekiranya menarik perhatianmu.

Mendengarkan podcast dijamin tidak akan kalah menghibur daripada menonton video atau membaca buku. Selain itu, mendengarkan podcast ternyata juga mendatangkan beberapa manfaat lain sebagai berikut.

1. Membuat wawasanmu semakin terbuka

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ragam konten podcast itu luas sekali. Kamu bisa menemukan konten serius yang membahas sebuah isu penting dengan sangat mendalam hingga humor-humor receh yang memicu tawa.

Seperti salah satu episode milik siniar Kosan HAI bertajuk “Derita Anak Kos-Kosan” yang dapat diakses melalui dik.si/KosanHAIE7. Di sana, kedua host, Bani dan Anya membahas kejadian suka duka yang biasa dialami anak kos.

Ditambah lagi, konten podcast itu selalu up-to-date, jadi kamu pasti tidak akan ketinggalan berita terbaru kalau kamu setiap hari mendengarkan podcast.

Semakin kamu sering mendengarkan podcast dengan berbagai jenisnya, kamu bisa belajar banyak hal baru. Mungkin saja karena kamu mendengarkan podcast yang serius, kamu bisa bersikap lebih kritis dalam menanggapi isu-isu terkini.

Baca juga: 5 Manfaat Mendongeng bagi Anak dan Orangtua

Mungkin juga karena kamu mendengarkan podcast komedi yang jenaka, kamu bisa menjadi pribadi yang lebih luwes dan suka membuat teman-temanmu tertawa.

2. Mengasah kemampuan otak untuk berimajinasi

Agar dapat diakses dengan mudah lewat internet, podcast pada umumnya mengandalkan format audio sehingga ukuran file-nya tetap kecil.

Hal ini berarti podcast sering tidak menghadirkan bantuan visual sehingga mau tidak mau kamu harus mengandalkan imajinasimu untuk memvisualisasikan apa yang kamu dengar dari podcast tersebut.

Jika kamu benar-benar ingin fokus dalam meningkatkan aspek ini, kamu bisa mendengarkan podcast-podcast dongeng atau drama audio yang banyak tersedia di berbagai platform.

Saat kamu mendengarkan podcast jenis ini, kamu pasti akan cekikikan sendiri atau bahkan turut bersedih jika ceritanya kebetulan membuat hati pilu.

3. Membuatmu belajar jadi pendengar yang baik

Walaupun akses terhadap podcast terbilang gampang, ternyata tidak semua orang punya kemampuan mendengarkan dari awal hingga akhir dengan baik.

Jangan jauh-jauh ke podcast deh, kamu pernah kan punya teman yang tidak bisa mendengarkanmu dengan saksama atau justru bermain smartphone saat kamu sedang curhat ke dia?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Tren
Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Tren
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com