KOMPAS.com - Podcast dengan konten audionya menjadi salah satu media yang semakin digemari oleh masyarakat. Selain karena dapat diakses dengan mudah, podcast juga populer karena kontennya yang sangat menghibur sekaligus memiliki informasi.
Beberapa tahun yang lalu podcast mungkin terdengar asing, tetapi sekarang banyak orang yang mendengarkannya untuk menemani aktivitas sehari-hari, terutama anak-anak muda dan orang dengan waktu terbatas.
Jika kamu belum pernah mendengarkan sebuah podcast sebelumnya, ada baiknya kamu mulai mencoba mengakses beberapa konten yang sekiranya menarik perhatianmu.
Mendengarkan podcast dijamin tidak akan kalah menghibur daripada menonton video atau membaca buku. Selain itu, mendengarkan podcast ternyata juga mendatangkan beberapa manfaat lain sebagai berikut.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ragam konten podcast itu luas sekali. Kamu bisa menemukan konten serius yang membahas sebuah isu penting dengan sangat mendalam hingga humor-humor receh yang memicu tawa.
Seperti salah satu episode milik siniar Kosan HAI bertajuk “Derita Anak Kos-Kosan” yang dapat diakses melalui dik.si/KosanHAIE7. Di sana, kedua host, Bani dan Anya membahas kejadian suka duka yang biasa dialami anak kos.
Ditambah lagi, konten podcast itu selalu up-to-date, jadi kamu pasti tidak akan ketinggalan berita terbaru kalau kamu setiap hari mendengarkan podcast.
Semakin kamu sering mendengarkan podcast dengan berbagai jenisnya, kamu bisa belajar banyak hal baru. Mungkin saja karena kamu mendengarkan podcast yang serius, kamu bisa bersikap lebih kritis dalam menanggapi isu-isu terkini.
Baca juga: 5 Manfaat Mendongeng bagi Anak dan Orangtua
Mungkin juga karena kamu mendengarkan podcast komedi yang jenaka, kamu bisa menjadi pribadi yang lebih luwes dan suka membuat teman-temanmu tertawa.
Agar dapat diakses dengan mudah lewat internet, podcast pada umumnya mengandalkan format audio sehingga ukuran file-nya tetap kecil.
Hal ini berarti podcast sering tidak menghadirkan bantuan visual sehingga mau tidak mau kamu harus mengandalkan imajinasimu untuk memvisualisasikan apa yang kamu dengar dari podcast tersebut.
Jika kamu benar-benar ingin fokus dalam meningkatkan aspek ini, kamu bisa mendengarkan podcast-podcast dongeng atau drama audio yang banyak tersedia di berbagai platform.
Saat kamu mendengarkan podcast jenis ini, kamu pasti akan cekikikan sendiri atau bahkan turut bersedih jika ceritanya kebetulan membuat hati pilu.
Walaupun akses terhadap podcast terbilang gampang, ternyata tidak semua orang punya kemampuan mendengarkan dari awal hingga akhir dengan baik.
Jangan jauh-jauh ke podcast deh, kamu pernah kan punya teman yang tidak bisa mendengarkanmu dengan saksama atau justru bermain smartphone saat kamu sedang curhat ke dia?