Sebaliknya, foto cenderung memberikan hasil yang bisa dilihat secara menyeluruh. Melalui foto, Anda bisa saja menyadari bahwa ternyata bagian wajah Anda tidak simetris. Hal itu bisa menimbulkan kesan bahwa wajah Anda jelek.
Selain itu, ketika berfoto, Anda hanya memiliki satu kesempatan untuk berpose sebelum gambar ditangkap oleh kamera. Anda tidak bisa dengan leluasa mengubah gerakan begitu saja.
Baca juga: Jangan Gunakan Air Sabun, Bersihkan Saja Cermin dengan Baking Soda
Berbeda dengan kamera foto, cermin bisa ditemui di mana saja, baik itu di kamar, rumah, atau kantor. Beberapa cermin bahkan berada di tempat yang terasa nyaman bagi Anda.
Sebaliknya, kamera cenderung membuat seseorang merasa tegang sehingga hasil tangkapannya tidak sesuai dengan gambaran asli diri Anda.
Misalnya, Anda membesarkan mata saat berfoto dengan tujuan agar tidak berkedip. Atau, memberikan senyuman palsu ketika berfoto.
Dilansir dari Times of India, alasan mengapa Anda terlihat lebih cantik saat bercermin ketimbang berfoto adalah adanya faktor sudut kamera.
Perlu disadari bahwa foto atau gambar berisi versi dua dimensi dari kehidupan nyata.
Artinya, foto cenderung meratakan wajah Anda. Selain itu, sudut pengambilan foto juga bisa membuat salah satu bagian tubuh Anda terlihat berbeda dari aslinya.
Selain sudut pengambilan gambar, faktor lainnya yang mungkin membuat Anda merasa kurang puas dengan wajah Anda di gambar adalah kombinasi cahaya dan pose.
Mendapatkan foto yang sempurna tidak terlepas dari kombinasi cahaya yang bagus, sudut pengambilan foto yang tepat, dan pose yang sesuai.
Itulah beberapa alasan mengapa Anda sering kali merasa lebih cantik saat bercermin daripada ketika berfoto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.