Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max Tersendat, Apa Alasannya?

Kompas.com - 07/11/2022, 13:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Meskipun tidak mungkin untuk menyebutkan angkanya, beberapa komentar online menunjukkan bahwa setelah hampir tiga tahun kebijakan nol-Covid Xi Jinping, setidaknya beberapa orang di China sudah merasa cukup.

Bahwa para pekerja telah melarikan diri dari pabrik iPhone selama penguncian juga menunjukkan betapa putus asanya orang-orang, karena hal itu melanggar hukum China.

Mereka yang terkena hukuman berisiko membayar denda, waktu penjara, dan skor kredit sosial yang diturunkan.

Baca juga: 5 Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak untuk Semua Tipe

Sekilas tentang pabrik Foxconn

Menurut Counterpoint Research, pabrik di Zhengzhou ini biasa memproduksi 80 persen dari model dasar iPhone 14 dan 85 persen dari unit iPhone 14 Pro ke atas.

Meski begitu, pihak Foxconn tetap berupaya mendukung pencegahan penularan pandemi Covid dan melanjutkan produksi secepat mungkin.

Apple juga memastikan setiap pekerja Foxconn terjamin kesehatan dan keselamatannya.

Foxconn sekarang mungkin merasa sulit untuk menemukan pekerja tambahan dan persediaan yang dibutuhkan untuk menjaga agar jalur perakitan tetap berjalan pada tingkat yang tinggi.

Pada saat ini, Foxconn menjalankan lini ini habis-habisan dalam upaya untuk memproduksi sebanyak mungkin unit iPhone, terutama saat musim belanja liburan.

Dikhawatirkan, produksi iPhone di fasilitas Zhengzhou Foxconn dapat menurun sebanyak 30 persen dari tahun ke tahun.

Beberapa analis mencatat bahwa permintaan untuk model iPhone 14 Pro sangat tinggi.

Berkaca dari dampak penguncian pandemi ini, kemunduran produksi bisa menjadi pukulan besar bagi Apple.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com