Mengenal "Tongue Twister" dan Manfaatnya

Oleh: Inge Shafa Sekarningrum dan Ikko Anata

KOMPAS.com - Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar fasih berbicara bahasa inggris. Salah satunya adalah bermain tongue twister.

Tongue twister adalah cara yang bagus untuk melatih dan meningkatkan pengucapan dan kefasihan. Baik itu dalam bahasa indonesia maupun bahasa inggris. Tongue twister juga dapat membantu meningkatkan aksen dengan menggunakan aliterasi, yang merupakan pengulangan satu suara.

Tidak hanya untuk anak-anak, loh, tetapi juga digunakan oleh aktor, politisi, dan pembicara publik yang ingin terdengar jelas saat berbicara.

Banni dan Anya dalam siniar Kosan HAI episode “Banni dan Anya Main Tongue Twister, Belibet Sih Pasti…” juga turut memainkan permainan ini. Keseruan mereka dapat didengar melalui dik.si/KosanHAIE6.

Manfaat Bermain Tongue Twister

Tongue Twister, ucapan yang bisa dikatakan tidak masuk akal populer yang sangat sulit untuk diucapkan dan tampak seperti rangkaian kata-kata aliteratif yang dimaksudkan untuk membuat lidah tersandung, tetapi, sebenarnya tidak.

Tongue Twister secara teknis telah ada sejak awal abad ke-19 ketika John Harris menerbitkan "Peter Piper’s Practical Principles of Plain and Perfect Pronounciation,” yang menyertakan tango lidah berliku untuk setiap huruf alfabet.

Baca juga: Adu Sekolah, Swasta vs Negeri

Dan sementara buku itu dimaksudkan untuk membantu anak-anak mempelajari dasar-dasar mekanika bicara, twister titulernya cukup menarik perhatian dan mengilhami banyak pengetahuan tentang namanya.

Dilansir dari Engvid, berikut beberapa contoh kalimat yang bisa dijadikan sebagai tantangan dalam bermain tongue twister.

Dalam Bahasa Inggris

Yang pertama, kamu bisa melakukannya dalam bahasa inggris dengan kalimat-kalimat di bawah ini:

1. She sells seashells by the seashore
2. How can a clam cram in a clean cream can?
3. I scream, you scream, we all scream for ice cream
4. I saw Susie sitting in a shoeshine shop
5. Susie works in a shoeshine shop. Where she shines she sits, and where she sits she shines
6. Fuzzy Wuzzy was a bear. Fuzzy Wuzzy had no hair. Fuzzy Wuzzy wasn’t fuzzy, was he?
7. Can you can a can as a canner can can a can?

Dalam Bahasa Indonesia

Tak hanya dalam bahasa inggris, tongue twister juga ada dalam bahasa indonesia, loh! Berani coba membaca kalimat di bawah ini?

Baca juga: Merekayasa Kenyataan dengan Fotografi

1. Buaya, biawak, buaian
2. Kelapa di Parut, Kepala di Garuk
3. Satu sate, tujuh tusuk
4. Tongkat Kontak Tongkol
5. Dudung, ambilkan dandang di dinding dong, Dung!
6. Kucing kuningku, kencing di kunci-kunciku
7. Engkau ulung guling ulang ulas suling
8. Kuku kaki kakak-kakak ku kayak kuku kaki kakek-kakek ku
9. Kutuku butuh tubuhku, tapi tubuhku tak butuh kutuku
10. Satu Ribu, Dua Biru, Tiga Ribu, Empat Biru

Mau dengar keseruan bermain tongue twister ala Banni dan Anya? Yuk, dengarkan siniar Kosan HAI episode “Banni dan Anya Main Tongue Twister, Belibet Sih Pasti…” di Spotify!

Ikuti juga siniarnya agar kamu tidak tertinggal episode-episode seru lainnya. Kamu dapat mengakses melalui tautan berikut https://dik.si/KosanHAIE6.