Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Cuaca Akhir-akhir Ini Dingin? Benarkah sebab Fenomena Aphelion?

Kompas.com - 27/07/2022, 06:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang menyebut cuaca dingin yang terjadi pada 23 Juli-22 Agustus 2022 karena dampak dari fenomena alphelion, viral di media sosial Facebook.

"Mulai besok hingga 22 Agustus 2022 cuaca akan lebih dingin dari tahun-tahun sebelumnya.

Ini disebut fenomena Albelian, Dimulai besok pagi jam 5:27 kita tidak hanya akan melihat tetapi juga mengalami efek dari Fenomena Alphelion," tulis pengunggah.

Pengunggah mengatakan, jarak antara Matahari dan Bumi selama fenomena Alphelion akan menjadi 152 juta kilometer, lebih jauh dari biasanya yang hanya 90 juta kilometer.

Tak hanya itu, fenomena alphelion ini disebut juga akan mengakibatkan tubuh pegal-pegal, tenggorokan tersumbat, demam, bantuk, dan gangguan pernapasan.

Baca juga: Dingin Trending di Twitter, Apa Penyebab Suhu Dingin Akhir-akhir Ini?

Tangkapan layar unggahan di Facebook yang menyebut cuaca dingin akhir-akhir ini karena fenomena aphelion. screenshoot Tangkapan layar unggahan di Facebook yang menyebut cuaca dingin akhir-akhir ini karena fenomena aphelion.

Informasi yang diunggah 22 Juli 2022 itu sudah dibagikan hampir 2.000 kali dan disukai 550 warganet. Benarkah informasi tersebut?

Baca juga: Pendaftaran HAKI Citayam Fashion Week, Pakar BRIN: Komodifikasi Ruang Publik

Penjelasan BRIN

Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengatakan fenomena aphelion memang terjadi ketika Bumi berjarak paling jauh dari Matahari.

Menurutnya, fenomena aphelion selalu terjadi dalam bulan Juli selama 200 tahun terakhir sejak tahun 1800.

Berbanding terbalik dengan aphelion, fenomena perihelion terjadi ketika Bumi berjarak dekat dengan Matahari.

Untuk perihelion, selalu terjadi pada bulan Januari dalam 200 tahun terakhir.

"Tanggal perihelion dan dan aphelion cenderung berubah-ubah setiap tahunnya," kata Andi, dikutip dari laman Edukasi Sains Antariksa BRIN.

"Hal ini disebabkan oleh peturbasi atau gangguan dari gravitasi planet yang lebih besar, seperti Jupiter," sambungnya.

Akan tetapi Andi menegaskan, aphelion dan perihelion tidak berdampak pada penurunan atau kenaikan suhu di permukaan Bumi.

Baca juga: Daftar Daerah dengan Suhu Dingin Ekstrem, Capai 2 Derajat Celsius hingga Muncul Es

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Tren
Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Tren
Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com