Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 7 Keajaiban Dunia Baru, Tak Ada Candi Borobudur

Kompas.com - 19/07/2022, 18:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah kerap dianggap menjadi bagian dari keajaiban dunia.

Namun pada kenyataannya, candi Buddha terbesar di Indonesia ini tak pernah masuk dalam daftar Tujuh Keajaiban Dunia, baik lama maupun terbaru.

Lantas, mana saja tempat yang masuk daftar Tujuh Keajaiban Dunia?

Baca juga: Asal-usul Tujuh Keajaiban Dunia, Mengapa Candi Borobudur Tidak Termasuk ke Dalamnya?

7 Keajaiban Dunia Kuno

Piramida Menkaure, Piramida Khafre dan Piramida Khufu, yang terletak di kompleks piramida Giza di Mesir.
Wikimedia Commons/Ricardo Liberato Piramida Menkaure, Piramida Khafre dan Piramida Khufu, yang terletak di kompleks piramida Giza di Mesir.

Dilansir dari The Collector, daftar Tujuh Keajaiban Dunia atau Seven Wonders of the World pertama kali dibuat oleh para petualang Hellenic yang mengagumi konstruksi buatan manusia.

Daftar ini terdiri dari bangunan-bangunan yang dianggap luar biasa, dan disusun lebih dari 2000 tahun lalu.

Sayangnya, di daftar tersebut, hanya ada satu tempat yang masih kokoh berdiri hingga kini, yakni Piramida Giza di Mesir.

Adapun kini, daftar tersebut disebut sebagai Tujuh Keajaiban Dunia Kuno atau Seven Wonders of the Ancient World.

Dilansir dari Britannica dan National Geographic, berikut daftar Tujuh Keajaiban Dunia Kuno:

  1. Piramida Agung Giza (Great Pyramid of Giza)
  2. Taman Gantung Babilonia (Hanging Gardens of Babylon)
  3. Patung Zeus di Olympia (Statue of Zeus at Olympia)
  4. Kuil Artemis di Ephesus (Temple of Artemis in Ephesus).
  5. Mausoleum Mausolus (Mausoleum at Halicarnassus).
  6. Kolosus di Rodos (Colossus of Rhodes)
  7. Mercusuar Alexandria (Pharos (Lighthouse) of Alexandria). 

Baca juga: Candi Borobudur Ternyata Tidak Masuk Daftar 7 Keajaiban Dunia

7 Keajaiban Dunia Baru

Dilansir dari Britannica, Tujuh Keajaiban Dunia Baru atau New Seven Wonders of the World digagas oleh New Open World Corporation (NOWC), sebuah yayasan dari Swiss pada 2000.

Tujuannya, untuk menggantikan daftar Tujuh Keajaiban Dunia Kuno.

Penetapan Tujuh Keajaiban Dunia terbaru ini dilakukan berdasarkan pemungutan suara oleh lebih dari 100 juta orang di seluruh dunia.

Candi Borobudur masuk dalam daftar nominasi, bersama Sawah Terasering Tegallalang di Bali.

Pada 24 Desember 2004, sebanyak 77 situs masuk daftar teratas, kemudian diseleksi kembali menjadi 21 finalis.

Baik Borobudur maupun Sawah Terasering Tegallalang, tidak berhasil lolos sebagai finalis.

Tepat pada 7 Juli 2007, NOWC pun mengumumkan daftar Tujuh Keajaiban Dunia Baru di Lisbon, Portugal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com