Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini 13 Aplikasi Berbahaya Android yang Harus Segera Dihapus

Kompas.com - 13/07/2022, 06:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Menyebarkan malware

Secara keseluruhan, lebih dari 100.000 pengguna Android diperkirakan berada dalam bahaya "dikelabui" kali ini.

Artinya, kondisi lebih buruk daripada dampak dari beberapa kampanye penyebaran malware lainnya di masa lalu.

Jika ada salah satu aplikasi itu dalam ponsel Anda, mungkin Anda akan berpikir untuk memeriksanya dan menghapusnya, terlebih apabila Anda ragu dengan aplikasi tersebut.

Baca juga: 200 Aplikasi Berbahaya Mengandung malware FaceStealer Beredar di Google Play Store

Mengenal bahaya malware

Di samping itu, Ponsel Arena juga menjelaskan bahwa mereka biasa mengeluarkan peringatan malware Android setiap beberapa bulan sekali.

Meski begitu, para pakar dan peneliti keamanan siber tetap saja menemukan kumpulan baru aplikasi berbahaya yang semakin merajalela di PlayStore.

Kondisi itu tidak cukup menjelaskan tentang grup terbaru yang terdeteksi dan dikonfirmasi oleh Pradeo untuk membawa jenis virus "fleecewere".

Fleeceware adalah jenis aplikasi seluler malware yang datang dengan biaya berlangganan yang tersembunyi dan berlebihan.

Parahnya, aplikasi ini juga memanfaatkan pengguna yang tidak tahu cara membatalkan langganan untuk terus menagih mereka lama setelah mereka menghapus aplikasi.

Oleh karena itu, fleecewere biasa disebut sebagai Joker.

Cara mengatasi aplikasi berbahaya

Selain menghapus empat aplikasi berbahaya yang disebutkan di atas dari ponsel atau tablet Android Anda, hal pertama yang harus Anda lakukan ketika terancam oleh penyakit semacam ini adalah memeriksa laporan bank Anda.

Kemudian, jika memungkinkan, ubah kredensial login finansial Anda agar lebih aman.

Baca juga: Awas Malware Brata Bisa Kuras Rekening Bank lalu Reset HP Android

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

Tren
Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com