Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Video Viral Kebakaran di SPBU Disebut Efek Bayar Pakai HP, Ini Faktanya

Kompas.com - 03/07/2022, 07:27 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting memberikan penjelasan perihal video viral kebakaran di area SPBU yang disebutkan akibat efek pembayaran menggunakan ponsel atau HP.

Irto menegaskan, video berdurasi 15 detik dan memperlihatkan api berkobar di area sebuah SPBU dan diikuti asap hitam yang membumbung tinggi tersebut merupakan video lama.

Dari pengecekan yang dilakukannya, kejadian tersebut terjadi di area SPBU di daerah Waungkondang, Cianjur, Jawa Barat pada 2020.

Di mana mobil pengangkut tabung gas elpiji 3 kilogram mengalami kebakaran.

Baca juga: Video Viral Beli Solar untuk Mesin Diesel Harus Tunjukkan Pelat Nomor Kendaraan, Ini Kata Pertamina

Baca juga: 17 Poin Tanya Jawab Seputar Subsidi Tepat MyPertamina

Dirinya berharap masyarakat tidak begitu saja menyebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya.

"Video lama, diharapkan masyarakat bisa lebih bijak dalam menyebarkan informasi," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (2/7/2022).

Diketahui, mobil pengangkut tabung gas elpiji 3 kilogram itu terbakar di area SPBU di daerah Warungkondang, Kabupten Cianjur, Jawa Barat pada 22 Oktober 2020.

Baca juga: Penjelasan Pertamina soal Keributan di SPBU Diduga akibat Salah Isi BBM

Kronologi kebakaran

Seorang anggota polisi memerlihatkan kondisi mobil pikap pengangkut tabung gas elpiji 3 kg yang hangus terbakar di area sebuah SPBU di Warungkondang, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (22/10/2020) malam.KOMPAS.COM/ISTIMEWA Seorang anggota polisi memerlihatkan kondisi mobil pikap pengangkut tabung gas elpiji 3 kg yang hangus terbakar di area sebuah SPBU di Warungkondang, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (22/10/2020) malam.

Sementara itu, Kapolsek Warungkondang Kompol Surachman mengatakan, awalnya mobil pikap tersebut masuk pom bensin untuk mengisi bahan bakar jenis premium.

Namun, beberapa meter dari tempat pompa pengisian terlihat percikan api di bagian depan mobil.

Api kemudian menjalar ke seluruh bagian mobil dan membakar beberapa buah tabung gas.

"Api sempat meluas di sekitar lokasi SPBU dan membakar bagian lisplang. Namun, berhasil dipadamkan oleh petugas damkar dibantu warga," ujarnya, dikutip dari Kompas.com, 23 Oktober 2020.

Baca juga: Apa Itu DME yang Disebut Bakal Gantikan Gas Elpiji?

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Dari keterangan sejumlah saksi, kendaraan tersebut terbakar usai mengisi bensin.

Terdapat 40 tabung gas berukuran 3 kilogram yang diangkut mobil pikap itu.

Baca juga: Uji Coba Mulai Juli 2022, Beli BBM Subsidi dengan MyPertamina Hanya untuk Mobil?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com