Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Imsak Medan Selama Ramadhan 2022

Kompas.com - 01/04/2022, 21:05 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ramadhan merupakan bulan yang dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia.

Di Indonesia, pemerintah melalui Kementerian Agama telah menetapkan 1 Ramadhan 1143 H jatuh pada Minggu (3/2/2022).

Penetapan tanggal puasa itu didasarkan pada sidang isbat yang digelar pada Jumat (1/4/2022) di Kementerian Agama, Jakarta.

Untuk mendukung ibadah puasa umat Islam di Indnesia, Kemenag melalui laman Bina Islam Kemenang membagikan jadwal imsakiyah di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Kemenag Rilis Pedoman Resmi Ibadah Ramadhan 2022, Ini Aturannya

Berikut jadwal imsak untuk wilayah Medan dan sekitarnya selama Ramadhan 2022 dalam zona Waktu Indonesia bagian Barat (WIB):

1 Ramadhan (3 April)

  • Imsak: 04:30
  • Subuh: 04:40
  • Maghrib/ buka puasa: 18:01
  • Isya: 19:09

2-3 Ramadhan (4-5 April)

  • Imsak: 04:30
  • Subuh: 04:40
  • Maghrib/ buka puasa: 18:00
  • Isya: 19:09

4-5 Ramadhan (6-7 April)

  • Imsak: 04:30
  • Subuh: 04:40
  • Maghrib/ buka puasa: 17:59
  • Isya: 19:08

6 Ramadhan (8 April)

  • Imsak: 04:30
  • Subuh: 04:40
  • Maghrib/ buka puasa: 17:58
  • Isya: 19:07

7 Ramadhan (9 April)

  • Imsak: 04:29
  • Subuh: 04:39
  • Maghrib/ buka puasa: 17:58
  • Isya: 19:07

8 Ramadhan (10 April)

  • Imsak: 04:29
  • Subuh: 04:39
  • Maghrib/ buka puasa: 17:58
  • Isya: 19:06

9-10 Ramadhan (11-12 April)

  • Imsak: 04:29
  • Subuh: 04:39
  • Maghrib/ buka puasa: 17:57
  • Isya: 19:06

11 Ramadhan (13 April)

  • Imsak: 04:29
  • Subuh: 04:39
  • Maghrib/ buka puasa: 17:56
  • Isya: 19:05

12 Ramadhan (14 April)

  • Imsak: 04:28
  • Subuh: 04:38
  • Maghrib/ buka puasa: 17:56
  • Isya: 19:05

13 Ramadhan (15 April)

  • Imsak: 04:28
  • Subuh: 04:38
  • Maghrib/ buka puasa: 17:55
  • Isya: 19:05

14-16 Ramadhan (16-18 April)

  • Imsak: 04:28
  • Subuh: 04:38
  • Maghrib/ buka puasa: 17:55
  • Isya: 19:04

17 Ramadhan (19 April)

  • Imsak: 04:28
  • Subuh: 04:38
  • Maghrib/ buka puasa: 17:54
  • Isya: 19:03

18 Ramadhan (20 April)

  • Imsak: 04:28
  • Subuh: 04:38
  • Maghrib/ buka puasa: 17:53
  • Isya: 19:03

19 Ramadhan (21 April)

  • Imsak: 04:27
  • Subuh: 04:37
  • Maghrib/ buka puasa: 17:53
  • Isya: 19:03

20 Ramadhan (22 April)

  • Imsak: 04:27
  • Subuh: 04:37
  • Maghrib/ buka puasa: 17:53
  • Isya: 19:02

21-23 Ramadhan (23-25 April)

  • Imsak: 04:27
  • Subuh: 04:37
  • Maghrib/ buka puasa: 17:52
  • Isya: 19:02

24-25 Ramadhan (26-27 April)

  • Imsak: 04:27
  • Subuh: 04:37
  • Maghrib/ buka puasa: 17:51
  • Isya: 19:01

26-27 Ramadhan (28-29 April)

  • Imsak: 04:26
  • Subuh: 04:36
  • Maghrib/ buka puasa: 17:51
  • Isya: 19:01

28-29 Ramadhan (30 April- 1 Mei)

  • Imsak: 04:26
  • Subuh: 04:36
  • Maghrib/ buka puasa: 17:50
  • Isya: 19:01

30 Ramadhan (2 Mei)

  • Imsak: 04:26
  • Subuh: 04:36
  • Maghrib/ buka puasa: 17:50
  • Isya: 19:00

Baca juga: Apakah Warung Makan Perlu Ditutup Saat Puasa Ramadhan 2022?

Tips agar badan tidak mudah lemas saat puasa

Kondisi badan yang terasa lemas merupakan masalah kesehatan yang sering dikeluhkan banyak orang ketika tengah menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Kondisi tersebut terjadi lantaran perubahan kebiasaan makan dan tidur selama bulan Ramadhan.

Berikut beberapa tips agar badan tikda mudah lemas saat puasa sebagaimana dikutip dari Kompas.com:

1. Sahur dan buka dengan menu seimbang

Dilansir dari Cleveland Clinic, menu sahur merupakan salah satu kunci agar badan tidak mudah merasa lapar.

Menu sahur tersebut disarankan terdiri dari komposisi gizi yang seimbang, yakni karbohidrat kompleks, seperti nasi merah atau oat, protein, lemak sehat, sayur, dan buah.

Anda juga bisa memilih menu karbohidrat yang memberikan rasa kenyang lebih panjang, di antaranya nasi merah, oat, roti gandum, telur rebus, alpukat, atau pisang.

Baca juga: Takut Lemas Divaksin Saat Puasa? Ini Kata Dokter

2. Minum yang cukup

Selam bulan Ramadhan, upayakan agar kebutuhan cairan dalam tubuh tetap terpenuhi.

Pasalnya, tubuh yang kekurangan cairan bisa mengakibatkan badan terasa lemas hingga dehidrasi.

Anda bisa mencobanya dengan mengonsumsi dua gelas air putih saat sahur. Kemudian, sebelum menyantap takjil saat buka puasa, awali dengan minum segelas air putih.

Usai menghabiskan takjil, ingatkan diri Anda untuk kembali minum segelas air putih.

Hal serupa juga dilakukan sebelum melaksanakan tarawih, setelah tarawih, dan usai makan malam.

Jika cukup sulit, pilihkan menu santap sahur atau buka dengan makanan sup atau sayur berkuah unutk mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh.

Buah dan sayuran juga bisa menjadi alternatif untuk menjaga badan tetap terhidrasi sehingga tidak mudah lemas saat melaksanakan ibadah puasa.

Baca juga: BRIN Prediksi Awal Ramadhan 3 April, Apakah Awal Puasa 2022 Berbeda?

3. Olah raga secara rutin

Kebiasaa olah raga di bulan Ramadhan justru bisa membuat tubuh Anda tidak mudah lemas.

Anda bisa melakukan olah raga ringan, seperti peregangan, jalan kaki singkat, bersepeda, dan latihan pernapasan untuk menjaga tubuh agar tetap bugar.

Adapun waktu olahraga saat puasa bisa dilakukan sebelum berbuka, setelah buka puasa, atau sebelum sahur.

Baca juga: Takut Lemas Divaksin Saat Puasa? Ini Kata Dokter

4. Atur pola tidur

Selama bulan Ramadhan, aktivitas sebagaian orang berubah dari sebelumnya. Beberapa bahkan harus melaksanakan aktivitas di Bulan Ramadhan hingga larut malam. Sementara paginya, mereka harus bangun untuk melakukan ibadah sahur.

Akibatnya, waktu tidur menjadi berkurang sehingga badan mudah merasa lemas.

Untuk mengatasinya, Anda bisa membiasakan diri untuk tidur lebih awal. Bila perlu, jadwalkan tidur siang sekitar 15 sampai 20 menit selama bulan Ramadhan.

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga tubuh tetap bugar dan tidak mudah lemas saat puasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com