Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Lemas Divaksin Saat Puasa? Ini Kata Dokter

Kompas.com - 30/03/2022, 12:05 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Program vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah. Terbaru, pemerintah mewajibkan masyarakat yang ingin mudik Lebaran tahun ini untuk vaksinasi booster atau dosis ketiga.

Sementara bagi yang belum mendapat dosis vaksin booster, pemerintah juga menyiapkan posko vaksinasi di titik-titik tertentu arus mudik Lebaran 2022.

Jika masyarakat mengikuti program vaksinasi booster saat arus mudik nanti, tentu akan mendapat suntikan saat puasa.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat

Saat berpuasa kondisi tubuh umumnya tidak sebugar hari-hari lain. Lantas, bolehkah mendapat suntikan vaksin?

Penjelasan dokter

Dokter sekaligus Direktur RS PKU Muhammadiyah Prambanan Dien Kalbu Ady menuturkan, meski sedang berpuasa, seseorang dibolehkan menerima vaksinasi Covid-19.

Sebab, tidak ada perbedaan kondisi imunitas tubuh selama berpuasa dan tidak berpuasa.

“Justru menurut para ahli, imunitas kita selama bulan puasa akan lebih meningkat dibandingkan ketika tidak berpuasa. Hal tersebut didukung dengan pola makan saat sahur dan buka puasa yang diterapkan dengan baik,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/4/2022) malam.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah menerbitkan Fatwa Nomor 13 Tahun 2021 tentang Hukum Vaksinasi Covid-19 Saat Berpuasa.

Fatwa tersebut menjelaskan, vaksinasi Covid-19 tidak membatalkan puasa karena vaksin disuntikkan dan tidak melalui lubang tertentu pada tubuh manusia.

Oleh karena itu, Dien menegaskan bahwa vaksinasi selama puasa tetap dapat dilakukan dan penting untuk mencegah Covid-19.

 Baca juga: Kemenkes Tegaskan Vaksinasi Covid-19 Tidak Batalkan Puasa, Ini Penjelasannya

Tips vaksinasi saat puasa

Dien membagikan beberapa tips bagi masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi Covid-19 saat sedang berpuasa.

Sebelum menerima vaksin, lakukan beberapa persiapan agar tubuh dalam keadaan sehat, di antaranya:

  • Konsumsi makanan bergizi seimbang saat sahur dan berbuka
  • Minum minimal 2 liter atau 8 gelas
  • Istirahat cukup
  • Kelola stres
  • Hindari rokok.

Jika menderita penyakit yang memerlukan konsumsi obat rutin, seperti kencing manis atau darah tinggi, Dien menganjurkan untuk tetap minum obat sesuai dengan anjuran dokter.

“Bila perlu, lakukan penyesuaian waktu minum obat selama puasa. Namun, konsultasikan dulu dengan dokter mengenai penyesuaian jadwal konsumsi obat tersebut,” terangnya.

Baca juga: Ketahui, Ini Efek Samping Vaksin Covid-19 Booster

Kondisi seseorang yang tak bisa divaksin saat puasa

Adapun kondisi tertentu yang mengharuskan vaksinasi ditunda, menurut Dien tidak ada perbedaan baik saat berpuasa ataupun tidak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com