Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Robot Trading Fahrenheit? Dilaporkan atas Kasus Penipuan Investasi

Kompas.com - 20/03/2022, 12:31 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus investasi bodong di tanah air kian bertambah. Terbaru, kasus penipuan investasi robot trading Fahrenheit milik Hendry Susanto diduga telah merugikan konsumen hingga Rp 5 triliun.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengungkapkan perihal ini dalam akun Instagram-nya, bahwa masih ada investasi yang memakan kerugian besar bahkan melebihi Indra Kenz dan Doni Salmanan.

Adaaaa lagii lebih sadisss.... entah bener entah engga... ( ap bener sampe 5 T ) wassalam ini kl sampe bener,” tulis Ahmad dalam akun Instagram @ahmadsahroni88, Sabtu pekan lalu (12/3/2022).

Lantas, apa itu robot trading Fahrenhait?

Baca juga: Kasus Robot Trading Fahrenheit: Tipu Anggota dalam 1 Jam, Total Kerugian Diduga Capai Rp 5 Triliun

Apa itu robot trading Fahrenheit?

Hasil penelusuran Kompas.com, Fahrenheit adalah platform investasi berkedok robot trading kripto. Platform ini dikelola oleh PT FSP Academy Pro.

Adapun laman resmi PT FSP Academy Pro beralamatkan https://fspro.id telah diblokir dan tidak dapat diakses. Meski begitu, arsip dari https://fspro.id masih dapat diakses melalui laman web archive.

Fahrenheit sendiri menawarkan autopilot trader yang memungkinkan trader atau konsumen bisa trading tanpa harus memperhatikan market dan berita, sebagaimana tertulis dalam lamannya.

Hal ini sesuai dengan klaim mereka sebagai perangkat lunak auto trading pertama di Indonesia yang memanfaatkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) pada pasar kripto.

Mereka juga mengklaim menghasilkan keuntungan secara konsisten dengan pengelolaan keuangan yang baik.

Dalam laman tersebut juga tercantum informasi PT FSP Academy Pro yang meresmikan kantor operasional pertamanya di Gedung New Soho Capital pada 9 Oktober 2021.

Baca juga: Polisi Sebut Kasus Penipuan Robot Trading Fahrenheit Sudah Naik Tahap Penyidikan

Sudah diblokir Bappebti

Melalui keterangan resmi Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag), platform Fahrenheit telah diblokir pada 2 Februari 2022 lalu.

Pemblokiran tersebut lantaran platform Fahrenheit masuk dalam jajaran layanan perdagangan berjangka komoditi ilegal menurut pemerintah.

Tak tanggung-tanggung, dari 1.222 investasi bodong yang diblokir Bappebti, sebanyak 21 entitas dengan alamat situs yang berbeda merupakan atas nama Fahrenheit atau PT FSP Academy Pro.

Dari 21 alamat tersebut, beberapa di antaranya https://fspro.id/, https://fahrenheit.id/, http://fahrenheitbot.net/, dan https://fahrenheitbot.my.id/.

Baca juga: Penipuan Robot Trading Fahrenheit Capai Rp 5 Triliun, Lebih Mengerikan dari Kasus Indra Kenz dan Doni Salmanan

Pengacara korban sebut kerugian hingga Rp 5 triliun

Sementara itu, korban dugaan penipuan robot trading Fahrenheit sedikitnya berjumlah 80 orang, termasuk artis Chris Ryan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Tren
Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Tren
Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Tren
Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Tren
Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Tren
Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Tren
Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Tren
Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com