Tak hanya itu, beberapa negara maju yang sempat memberikan kebijakan pelonggaran aturan pencegahan Covid-19, seperti Singapura yang kembali menarik kebijakan tersebut.
“Saat ini kita melihat negara-negara yang memilih melakukan pelonggaran atau melakukan deklarasi seperti itu, seperti Singapura, mereka balik lagi (memperketat),” ujarnya.
Dicky kembali mengingatkan, kunci menangani pandemi adalah tetap konsisten dan komitmen untuk terus meningkatkan strategi komunikasi risiko, efisiensi manajemen, serta leadership tiap tingkatan.
Termasuk juga gerakan dalam masyarakat sendiri untuk tetap konsisten menerapkan 5 M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.
“Sehingga kita semua bisa berperan untuk mencapai akhir pandemi dengan minimal korban dan juga menyelesaikan masalah tanpa masalah. Apa itu? Biar tidak ada masalah long Covid di dua atau lima tahun kemudian. Itu yang harus kita pilih,” pungkas Dicky.
Baca juga: Indonesia Siapkan Transisi Pandemi Covid-19 Jadi Endemi, Vaksinasi Booster Digencarkan
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan bahwa Indonesia tidak akan gegabah melakukan pelonggaran aturan pembatasan Covid-19 seperti sejumlah negara di dunia.
Ia mengakui, sejumlah negara memang sudah memberlakukan pelonggaran untuk transisi pandemi ke endemi.
Namun, Indonesia tidak perlu latah untuk mengikuti kebijakan negara-negara tersebut.
“Kita akan melakukan transisi secara bertahap, bertingkat, dan berlanjut dengan berbasiskan data indikator kesehatan, ekonomi, dan sosial budaya, serta menerapkan prinsip kehati-hatian,” tegas Luhut dalam konferensi pers PPKM pada Senin (21/2/2022), dikutip dari Kompas.com.
Luhut melanjutkan, keputusan itu hasil diskusi bersama antara pemerintah dengan pakar kesehatan dan epidemiolog.
“Usulan konsep, kriteria, dan indikator pandemi ke endemi dari waktu ke waktu masih akan terus disempurnakan dengan para pakar dan ahli di bidangnya,” katanya.
Untuk dapat mencapai cita-cita transisi pandemi ke endemi, hal utama yang perlu dilakukan menurutnya adalah menggenjot vaksinasi dosis kedua dan booster utamanya bagi para lansia.
“Saya juga meminta masyarakat yang sudah memiliki tiket vaksin ketiga ataupun yang sudah vaksinasi lengkap dengan rentang waktu enam bulan dapat langsung mendatangi gerai vaksin yang telah disiapkan,” tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.