Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Thailand Ini Punya 8 Istri, Berikut Alasan Istri-istrinya Mau Dipoligami

Kompas.com - 31/01/2022, 19:54 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

 

Alasan mau dipoligami: sangat perhatian

Rahasia pernikahannya yang sukses tampaknya adalah sifatnya yang menawan namun penuh perhatian.

Berbicara kepada saluran TV, semua istrinya dengan suara bulat setuju bahwa dia adalah "pria yang sangat perhatian dan perhatian."

“Dia mungkin pria paling perhatian yang pernah kami lihat,” semua istrinya setuju.

"Dia memperlakukan kami dengan sangat baik, kami tidak perlu bertengkar," kata mereka, menurut laporan tersebut.

Baca juga: Wisatawan Asing Kini Bisa Berkunjung ke Bali dan Kepri, Ini Syaratnya

Memiliki satu anak, dua istri sedang hamil

Menurut laporan itu, Sorot sudah memiliki seorang putra dengan istri pertamanya, sementara dua di antaranya sedang mengandung bayi segera.

Dia mengatakan selama wawancara bahwa istrinya tidur di empat kamar tidur terpisah dan "menunggu giliran mereka untuk tidur dengan suami mereka."

"Tampaknya, tidak ada yang mempermasalahkan pengaturannya," kata publikasi tersebut.

Semua istri mengaku jatuh cinta dan tergila-gila

Ketika ditanya mengapa wanita memilih untuk menikah dengan pria yang sudah menikah, semua wanita setuju bahwa mereka "jatuh cinta padanya," kata laporan itu.

Menolak desas-desus bahwa para wanita menikahinya karena uang, dia berkata:

"Setiap anggota keluarga saya memiliki tugas mereka, dan istri saya mencari nafkah dengan melakukan pekerjaan rumah, atau menjual berbagai produk, dari makanan hingga kosmetik dan aksesoris buatan tangan," kata Sorot.

Baca juga: Ucapan Imlek 2022, Apa Arti Gong Xi Fa Cai?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Rumput Lapangan GBK Jelang Kualifikasi Piala Dunia usai Konser NCT Dream Disorot, Ini Kata Manajemen

Tren
Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Bukan UFO, Penampakan Pilar Cahaya di Langit Jepang Ternyata Isaribi Kochu, Apa Itu?

Tren
5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

5 Tokoh Terancam Ditangkap ICC Imbas Konflik Hamas-Israel, Ada Netanyahu

Tren
Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Taspen Cairkan Gaji ke-13 mulai 3 Juni 2024, Berikut Cara Mengeceknya

Tren
Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis 'How to Make Millions Before Grandma Dies'

Gaet Hampir 800.000 Penonton, Ini Sinopsis "How to Make Millions Before Grandma Dies"

Tren
Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Ramai soal Jadwal KRL Berkurang saat Harpitnas Libur Panjang Waisak 2024, Ini Kata KAI Commuter

Tren
Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Simak, Ini Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2024

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Kekeringan di DIY pada Akhir Mei 2024, Ini Wilayahnya

Tren
8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

8 Bahaya Mencium Bayi, Bisa Picu Tuberkulosis dan Meningitis

Tren
3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

3 Alasan Sudirman Said Maju sebagai Gubernur DKI Jakarta, Siap Lawan Anies

Tren
Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Starlink Indonesia: Kecepatan, Harga Paket, dan Cara Langganan

Tren
AS Hapuskan 'Student Loan' 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

AS Hapuskan "Student Loan" 160.000 Mahasiswa Senilai Rp 123 Triliun

Tren
Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Apakah Setelah Pindah Faskes, BPJS Kesehatan Bisa Langsung Digunakan?

Tren
Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Apakah Gerbong Commuter Line Bisa Dipesan untuk Rombongan?

Tren
Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Kapan Tes Online Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2024? Berikut Jadwal, Kisi-kisi, dan Syarat Lulusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com